webnovel

Anindira

Cinta buta dan tuli, tak bisa membaca situasi... Cinta datang dari hati, siapapun tidak dapat menghindari Walau kadang .... Cinta tidak harus memiliki, melihat orang yang sangat di cintai bahagia itu sudah cukup untuk kita mengerti, bahwa bahagianya bukan bersama kita. *** Sebuah perjalanan untuk mendapatkan cinta sejati, penuh pengorbanan bahkan selalu dipermainkan keadaan. Harus mengorbankan Rey, hingga terjerat ke kehidupan Ezza yang membuat Dira berantakan. Menjauh dari Ezza, Kin membawa Dira ke kehidupan yang panjang. Penuh liku, tangis, luka dan air mata. Bukan tidak saling mencintai, juga bukan Kin tidak memperlakukan Dira dengan baik, tapi keadaan yang membuat mereka saling tersakiti. Kehidupan, permainan hati, cinta dan keikhlasan Sungguh rumit ... UNTUK PEMBACA 18+

Yanti_Wina · perkotaan
Peringkat tidak cukup
288 Chs

Ada alasannya aku diam

Dira meletakan obat di kotak obat, menaruh barang- barang Jo di tempatnya. Dira sangat hafal di luar kepala letak- letak barang Jo di kamar itu.

"Kamu bisa tidur di sebelahku!" Kata Jo, menggoda Dira. Dira melotot, memberi peringatan. Jo terkekeh geli melihat tingkah Dira yang menurutnya imut dan menggemaskan.

"Rumahmu yang berapa lantai ini, kenapa hanya punya satu kamar?" sindir Dira.

"Kamar yang lain penuh oleh anak buahku," jawab Jo asal.

"Bilang aja mau modusin aku," kata Dira mencebik.

"Salah satunya, kamu princess aku..." Jo tidak malu mengakui memiliki Dira.

"Aku istri orang Jo..." teriak Dira kesal.

"Hmmm... Dia telah melepasmu Dira, kamu lupa?" Jo mengingatkan.

"Dia sedang lupa ingatan Jo..." Dira membela.

"Aku harap dia lupa selamanya, jadi kamu akan selalu bersamaku, disini dan menjadi milikku," jawab Jo santai.

"Ngarep!" Dira mendengus kesal.

"Sangat!" jawabnya. Dira menatap Jo dengan tatapan datar, mengacak - ngacak rambutnya, lalu keluar dari kamar Jo.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com