Carolina menghela nafasnya begitu melihat nomor yang tidak dikenal yang meneleponnya. Nomor itu tampak tidak asing karena sebelumnya nomor itu juga yang meneleponnya beberapa menit yang lalu.
Itu adalah nomor dari pengemudi yang menerima pesan antar makanan yang dia pesan..
Padahal dia sudah berharap Ethan akan menelponnya, menanyakan keberadaannya ada di mana dan setelah itu menyuruhnya pulang.
Carolina buru-buru mengangkat panggilan dari pengemudi
"Ohh udah di lobby ya pak? Bentar ya aku turun dulu," ucap Carolina kemudian mematikan panggilan itu.
***
Sementara itu, di lobby hotel.
Seorang pria muda sedang duduk sendirian di salah satu kursi yang ada.
"Kamu yakin dia ada di sini?" seorang pria tiba-tiba datang duduk didekatnya. Dia memakai sebuah jaket dengan hoodie yang menutup kepalanya. Di tangannya ada sebuah majalah dan dia langsung membuka majalah tersebut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com