webnovel

Broken White

Kirana Agniya menghadapi masalah klasik bagi perempuan yang berusia hampir 30 tahun. Dia diharapkan segera menikah, tapi trauma di masa lalu membuatnya enggan berkomitmen. Kirana dijodohkan dengan Birendra Wijaya, lelaki yang dua tahun sebelumnya menolak perjodohan mereka. Kini, pria itu mendadak ingin menikah dengan Kirana. "Kenapa Mas tiba-tiba berubah pikiran?" tanya Kirana. "Memangnya, kenapa tidak bisa?" pria itu justru balik bertanya. Kirana tak berniat menolak perjodohan ulang. Namun, dia harus tahu mengapa calon suaminya bisa berubah pikiran. Mungkinkah dia hanya pelarian? *** "Kenapa Bos memilih dia?" "Karena dia sepertinya juga tidak mungkin jatuh cinta kepada saya," tutur Rendra. "Jadi, tidak akan ada pihak yang terluka saat ikatan itu berakhir."

Sekarani · Urbain
Pas assez d’évaluations
282 Chs

Kamu Tidak Punya Pilihan

Kirana menggeliat kecil dan melenguh pelan saat terbangun dari tidurnya. Badannya terasa agak pegal karena tidur di dalam mobil. Dia juga sempat menguap cukup lebar dan relfeks menutupi mulutnya dengan tangan.

"Akhirnya kamu bangun."

Kirana menoleh ke kanan dan mendapati Rendra yang sedang duduk menyamping menghadap dirinya. Pria itu terlihat sedang tersenyum kepadanya.

Sudah seharian mereka bersama dan wajah Rendra tampak lelah. Meski begitu, sialnya, Kirana masih merasa kalau Rendra sangat luar biasa memesona.

'Wah, apa pemandangan semacam ini yang bakal aku lihat setiap hari setelah menikah nanti? Terima kasih, Tuhan...,' batin Kirana.

"Baru aja ayah kamu ke sini. Dia penasaran ada mobil parkir di depan rumah lama banget. Eh, ternyata anaknya pulang tapi lagi tidur pules di mobil calon menantunya," kata Rendra sambil membenarkan posisi duduknya jadi menghadap ke depan lagi.

"Kok, nggak dibangunin?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com