Devan Mahaprana Faresta merupakan anak tunggal yang menginginkan seorang adi, namun ayah dan bundanya memilih untuk fokus pada Devan saja. Awalnya Devan sempat merajuk, ia tidak makan selama beberapa hari dan ia selalu keluar main saat sore dan pulang malam hari.
Devan terus merajuk sampai bunda Devan memberi pengertian pada Devan yang saat itu berusia 9 tahun.
Bunda Devan menghampirinya pelan-pelan. Devan pura-pura tidak melihat dan asik bermain mobil mainan.
"Devan," panggil bunda dengan lembut.
Devan diam tidak menanggapi.
"Devan ..." panggil bunda kembali ikut duduk di sebelah Devan sembari mengelus pundaknya pelan.
Devan tetap asik dengan mobil mainannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com