webnovel

Mengejar Cintamu

“Mengapa kau menyetujui rencana pernikahan kita? Jika di hatimu hanya ada dia?” Hanya satu pertanyaan itu yang tidak bisa dijawab dengan cepat oleh Alekta Suryana. Dia hanya bisa terdiam dalam duduknya dan masih mengenakan gaun pengantin berwarna putih.

macan_nurul · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
331 Chs

147. Akhir Dari Pengkhianatan Part 2

Terdengar suara tembakkan yang berasal dari senjata yang dipegang oleh Miriam. Dia menembak tangan Diana yang hendak meneka tombol pemicu bom yang ada di tubuh sang kakak.

"Kau memang wanita bodoh!" tukas Miriam lalu berlari ke arah Diana dan Brian.

Alekta pun melakukan hal yang sama dia berlari mendekat pada Diana dan Brian. Dia mulai mengeluarkan kemampuan yang dimilikinya dan yang tahu itu hanya Miriam dan dua orang pengawal yang melindunginya beberapa hari yang lalu.

"Apa kau akan dengan mudah mati begitu saja? Aku tidak akan membiarkannya begitu saja. Kau harus bertanggung jawab pada Miriam … tebuslah semua dosamu untuk tetap hidup," ujar Alekta sembari berusaha untuk melepaskan bom yang melekat di tubuh Diana.

Sedangkan Miriam menyerang Brian dan tidak memberikan kesempatan pada pria itu untuk menyerang balik. Brian merasa kesal dia pun mulai mengeluarkan jurunya dan menyerang Miriam.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com