webnovel

Love Rain

Ara. Seorang gadis yang memiliki sebuah penyakit turunan dari sang ibu, ia harus melakukan hal lain, untuk dapat mengingat sesuatu. Lalu, sebuah mimpi buruk tiba-tiba hadir di malam-malam tidurnya. Mimpi buruk yang selalu membuatnya merasa ketakutan saat terbangun. Juna. Teman masa SMA Ara. Ia menyukai Ara sejak kelas 1 SMA, tapi sampai ia dewasa, ia tak pernah bisa mengungkapkan perasaannya ke Ara. Apalagi, Ara telah memiliki kekasih. Lalu, sebuah kenangan masa lalu, membuat diri Juna selalu diliputi perasaan bersalah dan marah. Dewa. Teman kuliah Ara. Dia anak lelaki yang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu. Lalu disaat dirinya memiliki kekasih, cinta lamanya kembali hadir. Kembali mengusik percintaan Dewa. Lalu, dapatkah Ara mengetahui tentang penyebab mimpi buruk yang selalu mendatanginya? Dan dapatkah Juna akhirna bisa menyatakan rasa sukanya ke Ara? lalu bagaimana ia menghadapi rasa bersalah dan rasa marahnya akan kenangan masa lalunya? Dan untuk Dewa, bisakah ia menghadapi godaan cinta masa lalu yang tiba-tiba hadir di tengah kisah percintaannya? Sebuah takdir yang akan menuntun mereka, entah mereka mampu menerima atau tidak dalam memperoleh jawaban yang mereka cari selama ini. Karena semua bukan hanya tentang jawaban, tapi tentang cara kita menerima akan sebuah jawaban itu.

Caira_Asmara · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
397 Chs

Dewa Alana, Selesai?

Pagi ini, Dewa masih memikirkan pembicaraan yang ia lakukan dengan Mario, seseorang yang dulu pernah mengikuti dirinya dan Ara. Entah mengapa, Dewa memang tidak pernah lagi, menghubungi Alana. Ia berusaha menyibukkan diri, dengan segala project-project yang datang bersamaan. Dari project rumah tinggal, perkantoran, villa, bahkan hotel.

Dewa, sebisa mungkin, mengisi waktunya dengan hal-hal yang mampu membuatnya tidak memikirkan Alana, maupun Ara. Bohong jika Dewa tiak merindukan Ara sama sekali, bohong jika Dewa merasa baik-baik saja semenjak kepergian Ara. Semua terasa sangat menyakitkan dan menyesakkan bagi Dewa.

Tapi semua itu terjadi, juga karna kesalahan Dewa. Dia dengan egoisnya, malah mencurahkan kekesalannya terhadap Ara, dengan menghabiskan waktu, dengan seseorang yang dulu menyakitinya. Entah setan mana yang merasuki Dewa saat itu, ia benar-benar merasa sangat menyesal, saat ini.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com