webnovel

Lorex 19

Sebuah benda misterius berbentuk bola besi, menghantam halaman depan rumah. Roki Helberm datang mendekat lalu tiga serum hitam misterius keluar dari dalam bola tersebut. Tiga serum tersebut masuk ke dalam tubuhnya secara paksa. Tubuhnya mulai terbakar dan bermutasi menjadi mutan. Bola besi itu, pernahan menyatu pada tangan kanannya hingga menjadi tangan besi. Tanpa sengaja, dia terlempar ke tahun 2500 dan terdampar di sebuah kota tua penuh dengan zombie. Di sana dia bertemu dengan Profesor Xenom dalam wujud hologram. Beliau merupakan orang bertanggung jawab membuat serum dan memaksanya datang ke tahun 2500. Dalam perjalanannya, Roki bertemu dengan seorang gadis kecil bernama Angela. Dia merupakan turunan terakhir keluarga Van Helix setelah kematian kakaknya di kota itu. Kemudian mereka bertiga, bertemu dengan Ninja Cyborg di dalam sebuah gedung. Cyborg mengucap sumpah setiap kepada Roki lalu dia memberi nama Jhon Luwis. Perjalanan mereka dimulai menuju Laboratorium Bawah Tanah milik Profesor Xenom. Sesampainya di sana, Roki melakukan time travel ke tahun 2015 lalu kembali ke tahun 2500 dan memulai dari awal untuk menyusul kekuatan berperang melawan Kota Horizon.

Tampan_Berani · Ciencia y ficción
Sin suficientes valoraciones
152 Chs

Markas Divisi Satu

Sesuap demi sesuap, masuk ke dalam mulut mereka berdua. Dunia terasa milik mereka berdua, tanpa sadar makanan pun telah habis. dan nuansa romantis telah berakhir. Mereka berdua berjalan menelusuri lorong sembari bergandengan tangan. Lama berjalan, mereka berdua pun sampai di kamar Linda dan Mona. Sepasang suami istri saling berpandangan. Wajah mereka perlahan mulai mendekat dan mereka berdua, berciuman dengan penuh rasa cinta.

"Sampai ketemu besok," kata Roki pamit kepada istrinya.

"Iya sayang, sampai ketemu besok," balas Linda.

Pintu mulai terbuka, Roki berjalan masuk ke dalam. Jhon pun menyambut dengan membungkukkan badannya. Dia melihat, Aciel sedang berdiri memandang indahnya sinar bulan. Aciel pun berbalik, ketika Roki masuk ke dalam kamar.

"Hei, sedang memandang sinar bulan?" tanya Roki mengawali pembicaraan.

"Begitulah kapten. Lihatlah, sinar bulan malam ini indah sekali," ajaknya kepada Roki sedang berjalan mendekat.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com