webnovel

Broken White

Kirana Agniya menghadapi masalah klasik bagi perempuan yang berusia hampir 30 tahun. Dia diharapkan segera menikah, tapi trauma di masa lalu membuatnya enggan berkomitmen. Kirana dijodohkan dengan Birendra Wijaya, lelaki yang dua tahun sebelumnya menolak perjodohan mereka. Kini, pria itu mendadak ingin menikah dengan Kirana. "Kenapa Mas tiba-tiba berubah pikiran?" tanya Kirana. "Memangnya, kenapa tidak bisa?" pria itu justru balik bertanya. Kirana tak berniat menolak perjodohan ulang. Namun, dia harus tahu mengapa calon suaminya bisa berubah pikiran. Mungkinkah dia hanya pelarian? *** "Kenapa Bos memilih dia?" "Karena dia sepertinya juga tidak mungkin jatuh cinta kepada saya," tutur Rendra. "Jadi, tidak akan ada pihak yang terluka saat ikatan itu berakhir."

Sekarani · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
282 Chs

Butterfly Hug

'Kamu pikir ada cowok baik-baik yang mau sama cewek kayak kamu?'

'Nggak ada.'

'Nggak bakal ada.'

'Selamanya, cuma aku orangnya.'

Perkataan Bara di masa lalu yang seharusnya tidak perlu Kirana ingat justru terus berputar seperti kaset rusak. Kalimat yang sama terdengar berulang kali hingga kepalanya semakin pening. Dadanya juga terasa sesak karena dia bahkan bingung apakah dirinya masih bernapas atau tidak.

'Kamu pikir ada cowok baik-baik yang mau sama cewek kayak kamu?'

'Nggak ada.'

'Nggak bakal ada.'

'Selamanya, cuma aku orangnya....'

Suara Bara yang telah menjelma mantra kutukan itu terdengar memudar, tapi bukan berarti Kirana merasa lebih baik. Dia justru mendengar suara tawa orang-orang yang seolah sangat bahagia bisa menghinanya tanpa ampun.

'Perempuan kotor!'

'Dasar tidak tahu malu!'

'Kalau aku jadi dia, rasanya lebih baik mati saja!'

'Tidak ada yang menginginkanmu!'

'Sok suci!'

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com