"aku ingin membatakannya"suara lemah tiba tiba datang dari arah pintu ruangan kediaman vergues membuat clara yang saat ini bergelanyut mesra di lengan jamson suaminya tertoleh
"memangnya kamu ingin membatalkan apa sayang?"clara bertanya lembut kepada lisa dan berjalan mendekat mengelus lembut rambut halus anaknya
lisa pun mulai menjauhkan kepalanya dari menjauh dari tangan clara karena memang mod nya sedang hancur saat ini, clara yang binggungpun kini mengalihkan perhatiannya pada penampilan lisa saat ini yang terbilang jauh darai kata baik baik saja kemeja yang kusut dan baju sedikit terbuka selama dua minggu terakhir ini lisa tampak baik baik saja sehabis pulang dari perusahaan magangnya di mana zayn menantunya sendiri menjadi bos utama di sana,bahkan tak jarang ia memergoki lisa tengah melamun dan tersenyum senyum sendiri lah ini? apa yang sebenarnya terjadi
"kamu baik baik saja sayang, apa yang terjadi pada mu?"clara akhirnya bertanya dengan nada lembut jauh berbeda dari karakter sebelum nya ia yang hoby berceloteh panjang, tetapi jamson tau betul bahwa clara saat ini kembali pada mode bangsawanya bukan nya itu sudah lama sekali menghilang, kenapa bisa kembali muncul?
jujur jamson menatap iba clara tanpa ada yang menyadari
'adai ingatan kamu sudah kembali sayang, mungkin sekarang tidak adalagi senyum yang menghiasi wajahmu itu'batin jamson merapalkan kata singat dan sangat bermakna namun hanya ia sendiri yang dapat mendenganya.
"apa sekarang kalau lisa bilang sama mama, kalau lisa enggak baik baik aja mama bakalan percaya?"pandangan mata lisa pun menatap clara dalam menyiratkan rasa kekecewaan yang ia telan sendiri
"maksud kamu?"
"ma, menurut mama lisa harus melakukannya atau tidak"bukannya menjawab pertanyaan dari clara lisa malah balik bertanya menambahkan lipatan raut binggug di wajah cantik clara, menyadari mama nya kini hanya terdiam tidak mampu menjawab pertanyaan nya lisa kemudian pergi menuju kamar miliknya
dia butuh waktu sendiri
selepas kepergian lisa menimbulkan aura pertanyaan dan perubahan sikap yang membuat jamson terdiam seribu bahasa saat melihat clara dalam mode lama dan jauh dari biasanya.
"can we stop it? aku tidak ingin ini terulang kembal___ argghhh" suara clara mendayu lembut membuat jamson sadar ia tidak punya banyak waktu lagi untuk menimbulkan suasana bahagia palsu milik istrinya, sampai saat ia mendengar rintihan kesakitan milik clara membuat nya jatuh panik
sedetik kemudian kesadaran clara hilang seketika
************************************
zayn terdiam menatap langit langit kamarnya di dalam fikiranya masih tersimpan banyak sekali pertanyaan yang belum sempat terjawab.
kenapa ia merasa bersalah saat melihat tetesan air mata lisa mengalir, terlebih lagi itu di sebabkan olehnya
sebuah kilasan suara pun kini kembali mengeryangi kepalannya
"prince jahat, baby sa benci prince"suara rengekan seorang anak kecil terdengar pilu
"iya iya, maaf malik janji deh enggak bakal melakukannya lagi"suara permintaan maaf itu terdengar tidak asing baginya.
"janji"
"tentu saja prince malik benci melihat baby menangis, jadi janji dulu jangan pernah menumpahkan air mata baby lagi ya,"suara pemuda tersebut terdengar sangat tulus membut senyum gadis belia itu terbit
"kalau memang aku yang menyebabkan mu menangis maka, aku tidak akan pernah memafkan diriku sendiri" kata kata terakhir terus menghantuinya.
'aku tidak akan pernah memaafkan diriku sendiri'
'aku tidak akan pernah memaafkan diriku sendiri'
'aku tidak akan pernah memaafkan diriku sendiri'
zayn pun memegang kepalanya sakit saat mencoba mengingat lebih jauh lagi, kanapa kenapa? kenapa sosok itu terlalu susah untuk di ingatnya.
"kamu kenapa malik?"mely yang entah datang sejak kapan langsung berhambur menuju zayn
"enggak mom, malik baik baik saja"mencoba mengalihkan raut wajah cemas mommynya
"kenapa mommy ke sini?" setelah mencoba bersikap santai zayn bertanya pada melly yang masih menatapnya khawatis.
"ini mommy cuma mau bilang malam ini makan malam sama keluarganya lisa, untuk membahas rencana pernikahan kalian yang dua hari lagi akan di langsungkan"jelas melly kemudian zayn pun mengangguk pelan selepas kepergian melly dari kamarnya zayn kembali pada mod nya yang buruk.
"hampir saja aku melupakannya, ingat zayn misimu hanya untuk mencampakan nya setelah one ninght kalian"zayn menepuk jidatnya sedikit keras tanda akan lupa tujuannya,
ia pun kembali membuka pesan yang membuat mod nya hancur tadi, sedikit senyuman sendu muncul di bibirnya, ia merindukan sosok itu perempuan kecilnya.
"aku tidak menghianati mu kan? valerie"lirih zayn
"akhirnya kau kembali menghubungiku, tenang aku hanya ingin memberi pelajaran sedikit pada gadis kecil ini"sambungnya lagi sebagian hati kecilnya menolak
jahat kah dia??
tapi yang satu satunya perempuan yang dia cintai addalah valerie wanitanya.
sampai saat satu pertanyaan kembali meragukan rasa cintanya pada valerie
apa yang mambuat zayn mudah percaya pada valerie bahwa wanita itu adalah dia??
messenger
uknow number, luar nergri
zayn, kau tidak mencoba untuk melupakan ku kan? aku akan datang dan kembali menagih janjimu padaku zayn
valerie
yours
***************************************
rumah rehabilitas psikologi ternama.
"bagaimana keadaan nya scarla"dapat dilihat wajah lelaki tersebut kini pucat pasi khawatir akan keadaanyang menimpah istrinya
"sepertinya, ingatan itu mulai kembali secara perlahan, berhentilah menciptakan kembali kepalsuan itu"jelas scarla membuat si lelaki menghembuskan nafas kasar dan mengusap kasar wajahnya ia pun mengelus pelan wajah istrinya penuh cinta
"aku akan melakukan apapun, untuk memuat ingatan itu tetap tertutup sebelum semua kebenaran terungkap"tekat lelaki itu lagi membuat scarla mendelik tak suka akan keputusannya
"kau egois, biarkan dia mengingat segalanya, dia juga seorang ibu"
"tapi aku tidak sanggup kehilangannya, menginggat dia akan kembali seperti dulu membuatku tersiksa"mata nya menyiratkan penderitaan pedih.
scarla pun hanya mampu mengembuskan nafas menyerah, ia kemudian kembali memberikan sebotol obat kepada jamson ....
"kau ingat ini sangat berbahaya bagi kesehatannya, aku tidak bisa menjamin kalau clara bisa melupakannya secara permanen, setidanya aku bisa membantmu untuk menutupi sedikit demi sedikit" jelas scarla membuat jamson mengangguk angguk semangat menyambut botol obat itu
"terimakasih scarla"
*****************************************
dua keluargapun sudah duduk memenuhi kursi pesanan di salah satu restoran yang merka pesan
tapi masih ada satu kursi yang kosong,
"clara tumben lisa kembali pada mode awalnya, telat lagi datang bisanya dalam dua minggu ini dia tidak pernah telat lagi"melly bertanya penasaran clara hanya mampu mengendikan bahunya tanda ia juga mengetahui alasnya.
zayn yang mengetahui akar dari permasalahan pun memilih diam karena memang dia penyebab masalahnya.
sementara jamson dan david kini sibuk bercengkraman bahagia bahwa sebentarlagi menreka akan menjadi besan dalam waktu singkat,
"maaf om tante, lisa terlambat"sara lembut itu kini mengalihkan segala perhatian tak terkecuali zayn, menyambut baik penampilan lisa yang kembali berubah tidak mengenakan dress atau apa pun itu.
"loh lisa sayang kenapa penampilanmu kembali pada mode kak___ aww"ucapan clara terhenti ia pun kembali memegangi ke palanya yang terasa sakit jamson segera menenangkan istrinya.
"enggak apa apa sayang sekarang kamu silahkan duduk" melly tersenyum lembut peda menantunya dan menyuruhnya duduk tepat di hadapan zayn yang terus saja menatapnya tajam
dalam hati zayn terus saja merapalkan kata bahwa rencananya belum selesai
"hai.."sapa zayn pada lisa yang hanya menoleh menatap zayn dingin tak merespon sedikitpun, sungguh kaos peach yang ia kenakan sangat mendominasi akan dingin nya lisa malam ini.
"zayn manggil kamu sayang"clara tersenyum lembut dan mengelus rambut anaknya seakan memang itulah kebiasaan nya membuat jamson dan yang lainnya terkejut terutama lisa.
"mama,,,"lisa memanggil lirih entah kenapa ia merasakan sosok yang sangat ia rindukan kini kembali.
banyak hal yang mereka bahas sampai jatuh pada poin utama pejodohan membuat semua ya kembali melancarkan rencana mereka.
"bagaimana zayn apa kau sudah menyiapkan segalanya" tanya david tegas pada anak lelakinya itu
"tentu saja pa"balas zayn seadanya matanya pun kini menatap lisa dingin, tunben perempuan itu menunjukan sifat berontak nya lagi.
"dan kamu lisa sudah fighting gaun pengantin nya"tanya melly lembut di iringi dengan senyuman cantiknya, membuat lisa kini hanya mepu tertunduk dalam tak ada jawaban sedikit pun yang keluar dari mulutnya bahkan kini kepalannya terus menunduk dalam.
"lisa, lisa tente melly nanya sayang"suara clara terdengar lembut menyapanya
'krek' terdengar suara kursi yang tertarik kebelakang membuat semua menatap lisa heran
"sebelum nya lisa mau minta maaf om dan tante" suara awal lisa berbicara
"kedatangan lisa di sini bukan untuk melanjutkan mengenai perjodohan antara zayn dan lisa, melainkan ada hal lain yang ingin lisa sampaikan"sambungnya kemudian pandangan zayn kini sudah kabur akan amarah apa lisa ingin membatalkan perjodohan mereka?
siapa dia hingga memiliki hak itu
air mara pun lolos dari plupuk mata lisa ia menangis
"tapi lisa ingin MEMBATALKAN PERJODOHAN INI"ucapan terakhir lisa sukses membuat clara memegang kepalannya yang sakit.
"apa apaan ini lisa kau ingin membuat keluarga kita malu" clara langsung berkata spontan dengan geraman amarah, tampa bannyak bicara lisa meninggalkan tempat duduk nya tak ada sepetah kata pun dari bibir nya untuk menjelaskan.
' ya lisa benar, semua keputusan mu sudah benar, kau tidak akan mungkin menyesalinnya' lis mencoba menghiburnya sendiri
'lagi kau sudah berjanji pada prince bahwa kau hanya akan menikahinya suatu saat nanti'sambungnya lagi kemudian kepalanya menengadah ke atas menatap bintang malam
"apa keputusanku sudah benar?"tanya nya lirih pada bintang, terdengar konyo memng.
"kau telah mengambil keputusan yang salah lisa"jawaban yang sukses membuat kepala lisa menoleh.
apa bintang menjawabnya? tapi suara itu sangat familiar....