webnovel

Sebuah Novel: Bagaimana Aku Menjadi Gadis Tangguh

Teenager
Laufend · 26.2K Ansichten
  • 32 Kaps
    Inhalt
  • Bewertungen
  • NO.200+
    UNTERSTÜTZEN
Zusammenfassung

"Seorang Arsyi Darmawangsa Prima tak merasa memiliki adik seperti Arum. Yang tak sedikit pun mempunyai ciri-ciri seperti kita semua. Keluarga kita itu orang terpandang. Bapak adalah seorang aktor dan seniman yang diakui karya-karyanya. Ibu adalah musisi dengan jumlah pembelian lagu paling laris di Indonesia. Sedangkan kau adalah Ketua OSIS di sekolah dan anak band, pun aku yang menjadi kapten pada regu pemandu sorak, dan pemain teater paling favorit di sekolah. Sedangkan Arum? Dia tak jadi apa-apa karena beban kaca matanya yang berat itu.” Bagaimana menurutmu? Menjadi salah satu bagian dari keluarga yang mapan, terkenal, tapi tidak membuatku mendapatkan satu tetes pun hingar-bingar di dalamnya? Ya, aku orangnya. Anak bungsu dari pasangan seniman terkenal, tapi tak mewarisi darah seniman mereka. Bagaimana aku bisa memahami tentang filosofi bahwa musuh terbesar adalah diri kita sendiri di saat kakak kandungku sendiri sudah berperan layaknya musuh terbesarku.

Das könnte Ihnen auch gefallen

LUDUS & PRAGMA

WARNING! VOL. 2 & 3 = MATURE CONTENT 18+! (Harap bijak untuk memilih bacaan dan menyikapi bacaan yang ada^^) Vol. 1 : The Meeting of Ludus And Pragma *Chapter Prolog - Chapter 145 Vol. 2 : The Secret of Destiny *Chapter 146 (1) - Chapter 285 (140) Vol. 3 : Ending "Reduce To Tears" *Chapter : 286 (1) - 368 (82) Ludus bukan nama seseorang, melainkan sebuah sifat dalam psikologi bagaimana manusia menjiwai dan bermain dalam sebuah hubungan percintaan. Mania, sedikit posesif dengan penuh bumbu romance yang dilebih-lebihkan. Orang-orang ludus akan mementingkan sebuah kesenangan juga penaklukan saat dirinya 'bermian' dengan lawan mainnya dalam sebuah hubungan. Bagi orang-orang ludus, percintaan adalah sebuah permainan kejar dan mengejar. Jika 'orang ludus' lelah, maka bosan adalah kata yang menjadi alasan untuk meninggalkan pasangannya. Lalu, Pragma. Sama seperti Ludus, pragma bukanlah nama orang meskipun kata itu sangat indah untuk diucapkan. Pragma adalah si dia yang kaku dalam mencinta. Hanya menginginkan sebuah hubungan yang realistis untuk dirinya dan masa depannya. Orang-orang pragma cendurung memilih menyeleksi pasangannya dengan baik. Ia tak suka bermain 'kejar mengejar' seperti yang Ludus lakukan. Sebab bagi pragma, cinta adalah sebuah hubungan yang harus realistis tanpa adanya bumbu romance yang berlebihan serta untuk pragma, pasangan yang menunjang masa depan adalah pasangan yang ia butuhkan. Lalu, bagaimana jika 'orang pragma' mencintai 'orang ludus' ? Jawabannya adalah ... sebuah hubungan yang penuh teka-teki dan keunikan, dan di sinilah kalian akan menemukan hubungan seperti itu. Sebuah cerita yang mengisahkan gadis pragma yang mencintai pria brengsek berwatak ludus. Cover by : @jc_graphicc

Lefkiilavanta · Teenager
4.9
368 Chs

UNTERSTÜTZEN

Mehr zu diesem Buch

General Audiencesmature rating
Meldung