webnovel

PORTA LOKA : Land of 12 Gates

Volume 1: Major Hiroki Kazo, seorang anak laki-laki berumur empat belas tahun, berambut biru perak dan memiliki mata merah seperti batu Ruby. Ia hidup bersama kakaknya Arga dan juga ayahnya di pemukiman kumuh bernama Aras. Kehidupannya biasa saja dan tampak normal sperti anak-anak pada umumnya, walaupun mereka serba kekurangan. Hingga suatu hari kakaknya memberi sebuah buku yang mengisahkan tentang sebuah Negeri dari dimensi lain bernama Porta Loka. Kazo hanya menganggap itu sebagai dongeng biasa. Sampai suatu ketika, seorang gadis berpakaian nyentrik mendatanginya dan mengatakan bahwa Porta Loka itu nyata. Dia adalah seorang Penjelajah Arya. Kazo tidak ingin percaya, sampai sebuah peristiwa besar membuatnya harus percaya bahwa Porta Loka itu nyata. Dan semenjak hari itu, kehidupan Kazo yang normal berubah total. Dirinya harus menghindari kejaran Penjelajah Arya yang terus memburunya atas perintah dari Raja negeri tersebut. Kazo lalu pergi bersama Arga dan ayahnya menuju Porta Loka, mereka dibantu oleh Edward Kyuron, Penjelajah Rania yang selama ini sudah menetap lama di Bumi. Mereka melalui banyak rintangan dan halangan oleh Penjelajah Arya yang terus memburu mereka saat melewati Verittam. Volume 2

Harny_Deidara · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
219 Chs

Chapter 201: Venus Vs Titus

Venus yang terlambat menyadari sesuatu yang salah kini sedang mengalami masalah sulit. Pria bernama Titus yang juga seorang Edaf seketika mengunci tubuhnya saat dirinya masih menyerang mutan Kelelawar tersebut.

Venus jelas terkejut, ketika sebuah elemen tanah keras yang memiliki partikel beton dan besi hampir menghimpit tubuhnya secara perlahan. Venus berusaha sebisa mungkin menahan dengan tangannya ketika bongkahan tanah itu terus menyempit. Ia harus melakukan sesuatu, kalau tidak, dirinya benar-benar akan mati terhimpit bongkahan tanah ini.

Venus segera menjejak dan menendang dua kakinya dalam waktu bersamaan. Tidak lama kemudian, tanah muncul dari bawah dan menghantam tubuhnya ke atas sana, menghancurkan dua tanah beton yang hampir menghimpit tubuhnya.

Lolos dari kesulitan membuat Venus merasa lega tapi juga kelelahan karena energinya sudah banyak terkuras akibat pertarungannya dengan mutan Kelelawar tadi.

Gadis itu berdecak kesal. "Sial, kenapa aku tidak menyadari."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com