webnovel

Bench in the Park

Tidak semua orang mendapat kesempatan kedua dalam hidup, namun tak sedikit pula yang justru menggunakan kesempatan yang diberikan itu hanya untuk memuaskan nafsu keduniawian saja. Begitupula yang terjadi pada Keisha. Mengkhianati orang yang justru berperan besar dalam mengangkat kehidupan, bahkan rasa percaya dirinya. Dan saat semua sudah terlanjur terjadi, kata maaf dan penyesalan tentu tidak lagi berguna, sebab karma itu menyakitkan.

Ando_Ajo · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
402 Chs

Hal Aneh Lainnya

"Apa ini cukup?" tanya Delima.

Keisha tersenyum mengangguk. Setidaknya, ada enam buah batu kerikil besar yang berhasil dikumpulkan Delima. Batu-batu itu ia ambil dari sisi kolam teratai.

"Apa lagi yang kamu butuhkan, Kei?"

"Hemm, coba aku ingat-ingat dulu."

"Hei…" Delima menunduk dengan wajah bersemu.

"Kenapa?"

"Jangan menggodaku karena aku tidak memahami hal ini."

"Ouw…"

Keisha bermaksud akan memeluk sang gadis. Namun gadis tersebut langsung menjauh seolah merasa jijik atau sebagainya.

"Kamu bau ikan, Kei! Kamu amis…!"

"Waah…!"

Keisha lalu mengejar Delima, dan Delima pula lari menghindar. Seperti dua anak kecil yang bermain kejar-kejaran, seperti itu pula lah Keisha dan Delima terlihat.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com