Alexis berjalan bersama Nicolae ke arah timur. Langkah mereka perlahan-lahan dan santai, sudah tidak terasa sedikit pun kecanggungan di antara keduanya.
"Terima kasih kau telah membawa anak-anakku kemari. Apakah mereka mengacau selama bersamamu?" tanya Aleksis dengan suara ingin tahu
Nicolae hanya tertawa mendengar pertanyaan itu. Ia menggeleng pelan
"Tentu saja tidak. Aku kan selalu mendidik mereka dengan baik. Mereka tumbuh menjadi anak-anak yang sangat penurut."
"Benar," kata Alexis.
Percakapan mereka diawali dengan obrolan remeh-temeh tentang anak-anak Aleksis. Nicolae menceritakan betapa Vega mulai menikmati mengutak-atik komputer seperti dirinya dulu.
"Anak itu sangat berbakat kata," Nicolae memuji. "Kau tahu apa yang mereka lakukan?"
"Apakah mereka melakukan hal yang berbahaya?" Aleksis menatap Nicolae dengan wajah penuh pertanyaan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com