webnovel

Sandi Perak

Bila saja mataku tidak melihatmu waktu itu, pasti kisah cintaku dengan sepupuku tak akan pernah berakhir. Bila saja aku tidak menciummu waktu itu, pasti cerita pahit tentang kita tak akan pernah terjadi. Bila saja kau jujur padaku, pasti cerita panjang tentang kita tak akan pernah ada.... Aku mencintaimu, tapi ada pembatas yang sangat besar diantara kita.. Andai kau Manusia.. NB: Dilarang keras menyalin tanpa seizin penulis! untuk sandi perak season 1 tamat di bab 69 ya :)

Poppy_N_Zu · Urban
Not enough ratings
150 Chs

dua puluh sembilan

Bella merebahkan tubuhnya di tempat tidur Rayyen. Gadis itu sibuk memainkan game di poselnya, sedangkan Raye? Jangan tanya doi ngapain, karna doi sedang kepo dengan isi kopernya Bella.

"Jadi kau berbohong tentang kematian Mamamu?" Tanya Raye. Dia duduk di lantai dan sibuk membongkar semua barang-barang Bella. Dan membuatnya sedikit berantakan.

Bella merasa perasaannya tidak enak, dia keluar dari gamenya, lalu melirik kearah sumber suara berisik yang sedari tadi berasal dari Raye.

"Hei! Apa yang kau lakukan dengan koperku???" Bella langsung bangkit dari tidurannya, kemudian berlari hendak menjauhkan koper dan barang-barangnya yang sudah berserakan di buat lelaki itu. Dia buru-buru memasukkan barang-barangnya kembali.

"Ini bukannya novel bersampul perak yang waktu itu jatuh kena kepalamu, yang?" Tanya Rayyen tanpa dosa. Dia menunjukkan Novel yang ia pegang di tangan kanannya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com