31 - Kagamiya Shiro Asli..!

Saat ini, Kru Topi Jerami sedang mencari orang pembuat pelindung Kapal, karena tadi Shaky berkata kalau orang itu tidak berada di Bar dan sedang berkeliling sebentar, tapi orang itu sudah lama tidak kembali ke Bar.

Luffy, Ussop dan Chopper terlihat sangat senang ketika melihat wahana bermain. Di dalam pikiran mereka hanya ingin bermain dan bersenang-senang selamanya. Bukan hanya mereka, tapi Nami dan yang lain juga sama.

Karena setiap Kru dalam hayalannya masing-masing, mereka tidak menyadari Zoro yang perlahan-lahan menjauh kelompok. Hanya Shiro saja yang sadar dengan itu, tapi dia memasang ekspersi wajah yang seolah-olah mengatakan "Masa Bodo".

Zoro terus meminum Sakenya dan tidak memperhatikan orang-orang di depannya. Di depan Zoro terdapat satu Tenryuubito yang sangat menjijikan. Namun, ketika Tenryuubito itu melihat Zoro yang tidak menunduk hormat kepadanya, dia terbengong dan sedikit marah.

Setelah beberapa langkah kedepan, Zoro sudah berada tepat di depan Tenryuubito. Zoro bingung ketika melihat orang di depannya yang mengarahkan Pistol kearahnya.

Bangg!!

Tanpa basa-basi, Tenryuubito menembak Zoro. Tapi, sebelum Peluru menyentuh Zoro, Zoro sudah terlebih dahulu menghindar dan menarik Katananya dari sarungnya. Dengan cepat, Zoro mengayunkan Katananya ke arah leher Tenryuubito.

Tapi tiba-tiba saja ada seorang wanita yang mendorong Zoro ke samping hingga terjatuh. Wanita itu menggunakan Kekuatan Buah Iblisnya untuk mengubah tubuhnya sendiri menjadi anak kecil.

Zoro ingin menyingkirkan Wanita itu dari atas tubuhnya, tapi wanita itu membisikan ke telinganya.

"Jangan bergerak..! Berpura-pura lah mati..! Cepat..!"

Zoro tidak mengerti tetapi dia mengikuti perkataan wanita itu. Zoro berpura-pura mati, sementara wanita itu bertingkah seolah-olah anak kecil yang kehilangan Kakaknya.

Tidak lama setelah itu, Tenryuubito tadi pergi meninggalkan Zoro dan wanita. Dia mengira kalau Zoro sudah mati tapi kenyataannya tidak.

Melihat Tenryuubito yang sudah pergi jauh meninggalkan mereka, Wanita tadi menghela nafas lega dan berdiri di susul oleh Zoro, lalu mengubah tubuhnya kembali ke bentuk tubuhnya semula.

Zoro mengucapkan terima kasih dengan wajah kebingungan. Dia tidak tahu apakah sangat berbahaya melukai orang tadi, karena dia tidak sepenuhnya mendengarkan peringatan Hachi tadi.

Wanita itu menolak ucapa terima kasih Zoro dengan alasan dia sebenarnya tidak ingin menyelamatkannya, tapi dia menyelamatkan dirinya sendiri. Karena jika Zoro melukai Tenryuubito, Laksamana akan datang ke sini dan menangkap semua Bajak Laut yang berada di sini termasuk dirinya.

Kemudian Wanita itu memperkenalkan dirinya sebagai Jewerly Bonney. Dia adalah salah satu dari Supernova terkenal dan salah satu dari "Generasi Terburuk".

Zoro terkejut ketika Bonney mengenalnya dengan sebutan "Kru Bajak Laut Pembawa Masalah". Bukannya marah, Zoro malah senang dan menyeringai lebar, karena menurutnya sebutan tadi lumayan keren.

Bonney tidak mengerti dengan pola pikir orang di depannya ini. Seharusnya Zoro marah dengan sebutan tadi, tapi dia malah senang.

Karena tidak ingin berlama-lama, Bonney langsung pergi. Alasan yang sebenarnya adalah. Dia tidak ingin dekat-dekat dengan Zoro, karena takut terkena masalah.

Zoro tidak peduli dengan Bonney, dia mulai berjalan lagi. Namun, dia baru sadar kalau saat ini teman-temannya tidak ada. Dia bingung dan melihat sekelilingnya tapi tidak menemukan mereka.

Kemudian Zoro mulai mencari mereka.

Di lain tempat, Luffy dan yang lain tidak mempedulikan Zoro dan hanya fokus bermain. Shiro bertanya-tanya. Kenapa Kaptennya sangat santai dan tidak mengkhawatirkan temannya.

Beberapa puluh menit bermain, mereka memutuskan untuk beristirahat karena lelah. Tapi, ada satu orang yang tidak berkumpul.

Satu orang itu adalah Camie yang tidak datang berkumpul bersama yang lain. Luffy dan yang lain langsung panik. Hachi takut jika Camie di jual dan di jadikan Budak.

'Hey..!! Apa kalian tidak mengingat Zoro..!!

Shiro berteriak di dalam pikirannya, dia tidak tahu harus berkata apa tentang itu. Luffy dan yang lain sangat tidak peduli dengan Zoro yang bisa dibilang teman dekat mereka, tapi Camie yang baru saja kenal sangat di pedulikan oleh mereka.

Kemudian Hachi meminta mereka semua untuk ikut dengannya ke Penampungan Budak, jika Camie tidak berada di sana berarti Camie berada di Pelelangan tampatnya Budak-Budak di jual.

Dengan cepat mereka berlari ke sana, tapi saat di sana mereka tidak menemukan Camie dimana pun. Hachi bertambah panik dan meminta Kru Topi Jerami untuk segera ke Pelelangan bersamanya.

Sebelum itu, Luffy sudah memberitahu tentang Camie yang hilang kepada semua Krunya. Lagi-lagi Zoro di lupakan yang membuat Shiro sangat terkejut dengan betapa bodohnya dan santainya Luffy.

Ketika mendengat hal itu, Sanji yang berada di Kapal sangat terkejur dan marah. Dia berjanji akan menghajar orang-orang yang berani menangkap Camie.

Pelelangan adalah tempat di jualnya Budak-Budak. Biasanya para Tenryuubito akan membeli Budak-Budak di sana yang menurut mereka menarik dan kuat.

Acara Pelelangan di mulai. Pada waktu yang sama Kru Topi Jerami sudah berada di sana. Luffy dan yang lain dapat melihat ruangan besar dan satu panggung besar yang memperlihatkan satu persatu Budak.

Di sana ada dua Supernova yang sedang duduk santai menikmati acara. Mereka berdua sedikit terkejut lalu tersenyum ketika melihat datangnya Kru Topi Jerami.

Kedua Supernova itu adalah Trafalgar Law dan Eustass Kid. Mereka berdua mengetahui dan mendengar rumor-rumor yang mengatakan kalau Bajak Laut Topi Jerami adalah Bajak Laut Pembawa Masalah.

Mereka berdua tidak percaya, tapi jika rumor itu benar. Berarti tidak di ragukan lagi kalau Bajak Laut Topi Jerami benar-benar Pembawa Masalah, dan mereka sebisa mungkin untuk tidak bertemu dengan Bajak Laut Topi Jerami lagi.

Kru Topi Jerami menonton acara tersebut sampai selesai. Ketika Acara akan berakhir, Pembawa Acara mengatakan kalau mereka akan melelang Budak yang spesial hari ini.

Kemudian di tunjukan seorang Budak yang lehernya di pasang kalung besi. Budak itu adalah seorang Duyung yang sangat jarang muncul di daratan. Lebih tepatnya Budak itu adalah Camie.

Luffy yang melihat hal itu sangat marah dan ingin pergi ke atas panggung untuk menyelamatkan Camie, tapi dia di hentikan oleh Shiro yang menahan kedua lengannya.

"Tenanglah.. Kita di sini juga ingin menyelamatkan Camie, tapi kita harus sebisa mungkin untuk tidak memakai cara kekerasan..."

Luffy mengangguk mengerti setelah mendengar perkataan Shiro.

Semua orang yang berada di Pelelangan langsung ingin membeli Camie, karena seorang Duyung sangat lah langka di sini.

Tapi tiba-tiba saja salah satu Tenryuubito membeli Camie dengan harga yang sangat tinggi. Semua orang langsung terdiam mendengat jumlah harga Uang itu.

Nami yang tadi ingin membeli Cami dengan Uangnnya juga ikut terdiam. Dia tidak menyangka kalau Tenryuubito akan sekaya itu.

Dari atas atap ada beberapa orang yang terjatuh tepat di atas Pelelangan. Atap berlubang dan menjatuhkan orang-orang tadi yang membuat semua orang di dalamnya terkejut.

Ternyata orang-orang itu adalah Zoro dan Sanji yang sedang bertengkar. Franky dan Brook yang tertawa bersama sambil membuat gaya aneh.

Seketika semua Tenryuubito marah, karena ada orang yang berani mengganggu ketenangan mereka. Bukannya Zoro dan yang lain yang di tembak, malah Hachi yang menjadi korban penembakan kemarahan Tenryuubito.

Setelah Hachi di tembak oleh salah satu Tenryuubito, Tenryuubito itu meludahkan Hachi dan mengatakan kalau Manusian Ikan adalah Makhluk paling menjijikan.

Kesabaran Luffy sudah mencapai batasnya, dia meminta Shiro untuk melepaskannya dan mulai berjalan menuju Tenryuubito tadi. Tangannya yang perlahan-lahan menghitam, dan Aura kemarahannya yang keluar tidak terkendali.

Luffy langsung memukul wajah Tenryuubito itu dengan sangat kuat ke bawah.

Baaaaaaaaaammmmmmmmmmm!!!

Lantai ruangan hancur dan retak ke seluruh bangunan. Setelah itu, semua orang terdiam dan terkejut melihat keberanian Luffy.

Sekarang Law dan Kid percaya dengan rumor itu, mereka berdua sekarang benar-benar berpikir untuk menjauh dari Bajak Laut Topi Jerami.

Tenryuubito lain segera sadar dari terkejutnya, dia langsung mengarahkan Pistolnya ke arah Camie yang tidak bisa apa-apa.

"Jangan bergerak atau aku akan menembak Duyung ini..!!!"

Luffy dan yang lain langsung diam tidak bergerak setelah mendengat perkataan Tenryuubito tadi. Mereka berkeringat dingin dan panik jika Tenryuubito itu akan menembak Camie, kecuali Luffy yang masih marah.

Kemudian Pengawal Tenryuubito dan Angkatan Laut datang memenuhi ruangan. Mereka semua mengarahkan Senjata mereka ke arah Bajak Laut, tidak terkecuali Shiro.

Shiro malah duduk sambil menonton dan tidak mempedulikan orang di sampinya yang siap membunuhnua, dia terlihat sangat santai seolah-olah tidak mempunyai beban hidup.

Tenryuubito itu tersenyum kemenangan dan mengejek Kru Topi Jerami. Tapi tiba-tiba dia pingsan dengan busa yang keluar dari mulutnya, lalu di ikuti oleh Pengawal Tenryuubito dan Angkatan Laut yang juga pingsan tanpa alasan yang jelas.

Semua orang bingung dengan itu, tapi ada beberapa orang yang mengetahui penyebabnya.

'Haoshoku no Haki..!"

Tembok ruangan hancur oleh seseorang. Asap tebal menghalangi penglihatan orang-orang untuk melihat. Setelah asap menghilang, baru lah terlihat sosok Kakek tua yang tersenyum ketika melihat Luffy.

Luffy yang di tatap bingung dan memiringkan kepalanya. Lalu dia menyadari kalau Kakek itu sangat kuat di bandingkan dengan lawan-lawannya sebelumnya.

"Jangan-jangan.. Kakek itu adalah..!"

Law dan Kid sangat terkejut melihat Kakek itu. Mereka berdua sangat mengetahui identitas aslinya.

Kakek itu berjalan mendekat ke arah Camie, lalu dia melihat kalung besi yang ada di leher Camie. Dia memegang kalung itu dan ingin menghancurkannya, tapi Luffy menghentikannya.

"Hentikan..!! Kau akan membuat kalung itu meledak..!!"

"Umm... Jika tidak di lepas, kalung ini juga akan meledak.. Lebih baik di lepas.."

"Hentikan..!!!!"

Luffu berlari ke arah Kakek itu, tapi terlambat karena Kakek itu sudah menghancurkan kalung besi Camie. Nami dan yang lain hanya menutup matanya karena tidak ingin melihat hal yang mengerikan.

Tapi, mereka tidak mendengar suara ledakan. Ternyata kalung itu tidak meledak, hanya hancur dan terlepas dari leher Camie.

Luffy terkejut melihat kalung yang tidak meledak saat di hancurkan, dia pikir kalau kalung itu akan meledak. Dia merasa lega dan berterima kasih kepada Kakek itu karena telah menyelamatkan Camie.

Kakek itu hanya tersenyum dan meminta Kru Topi Jerami untuk segera pergi dari sini karena terlalu berbahaya, sementara dia akan mengobati Cami dam Hachi di tempat yang aman.

Luffy mengangguk mengerti dan mengajak teman-temannya untuk pergi dari sini. Mereka semua keluar dan melihat para Angkatan Laut yang sudah mengepung tempat ini.

Luffy, Zoro dan Sanji langsung melawan para Angkatan Laut, sementara Kru lain akan kabur.

"Gear.. Second..! Gomu-Gomu no... Jet Gatling Gun..!!"

Ratusan pukulan Luffy membuat sebagian besar Angkatan Laut kalah telak. Mereka menerima pukulan kuat dan cepat di seluruh bagian tubuh mereka.

"Santoryuu... Tatsumaki..!"

Zoro menggunakan ketiga Katananya untuk menghasilkan gelombang angin kuat yang membuat Angkatan Laut berterbangan.

"Free Kick.. Slash..!!"

Sanji berputar-putar hingga kaki kanannya terbakar, lalu dia mengayunkan kakinya ke atas dengan kecepatan tinggi. Sebuah bilah api tercipta yang membelah tanah dan membakar Angkatan Laut di dekatnya.

Luffy, Zoro dan Sanji sudah mengalahkan semua Angkatan Laut, tapi mereka terus berdatangan tanpa henti.

Karena tidak ingin repot, Luffy dan yang lain langsung kabur dari sana dengan sangat cepat. Luffy menggunakan Teknik Gear Secondnya untuk berlari sangat cepat. Zoro menggunakan Teknik Pernafasan untuk membuat larinya lebih cepat. Dan Sanji menggunakan Teknik Geppo dan Soru untuk kabur ke atas.

Tujuan mereka adalah Bar Shaky. Karena menurut mereka di sana adalah tempat paling aman dan jauh dari tempat keributan tadi.

Kru lain sudah berada di sana bersama Kakek tua tadi yang menggendong Camie dan Hachi. Setelah beberapa menit menunggu, akhirnya Luffy dan yang lain sampai di sana.

Lalu Nami melihat satu persatu teman-temannya, tapi dia tidak melihat Shiro di sekitarnya. Dia bertanya kepada teman-temannya tetapi mereka juga tidak mengetahuinya. Anehnya mereka semua terlihat sangat santai dan tidak mempedulikan Shiro, mereka semua tahu dengan kekuatan Shiro, jadi mereka tidak perlu mengkhawatirkannya.

Kakek tua mengetuk pintu sebelum masuk ke dalam Bar. Luffy dan yang lain mengikutinya di belakangnya.

________________________________

"Aku minta padamu, Shiro.. Untuk mewariskan kekuatan ini.."

"Hah..? Apa maksudmu, Master..?"

"Waktuku tidak lama lagi.. kumohon untuk menggunakan Kekuatan ini baik-baik... Dan yang paling penting... Hancurkan "Dia"..."

"Hey, hey, hey..! Yang benar saja..! Kau itu Abadi 'kan..?! Mana mungkin kau bisa mati..!"

"Bodoh... Aku tidak ingin basa-basi... Tapi aku sangat bangga padamu... Sudah waktunya... Aku, Vient Fit Sant akan mewariskan kekuatanku kepada Muridku, Kagamiya Shiro... Semoga di masa depan.. Ke..kuatan in..i ber....gu..na..."

"Sialan..! Kau tidak boleh mati di sini..! Kau sudah berjanji untuk selalu menemaniku berpetualang..! Jangan mati, Berengsek..!!! Kau adalah Guru Berengsek dan Orang Tua Sialan yang tidak bertanggung jawab..!!"

___________________________________

"APAA..!! KAU BERLAYAR DI KAPAL RAJA BAJAK LAUT..!!!"

"Ya... Namaku Silvers Rayliegh. Senang berkenalan denganmu, Monkey D. Luffy..."

Ternyata Kakek tua itu adalah salah satu dari Kru Raja Bajak Laut Gold D. Roger, dan salah satu dari Legenda terkuat pada masanya. Mendengar hal mengejutkan itu, Kru Topi Jerami sangat terkejut dan terus menatap Rayliegh.

Ussop yang sedang minum langsung menyemburkan air di dalam mulutnya karena terkejut. Dia sangat mengetahui nama "Silver Rayliegh" karena nama itu tertulis di salah satu buku miliknya.

Nami dan Robin terdiam terkejut, mereka berdua sangat mengetahui tentang sejarah nama "Silvers Rayliegh" yang melegenda hingga ke seluruh dunia.

Kemudian setiap Kru Topi Jerami bertanya kepada Rayliegh, dan Rayliegh selalu menjawab pertanyaan mereka dengan santai. Ketika Robin bertanya tentang Wakil Kapten Raja Bajak Laut, Kagamiya Shiro, Rayliegh sejenak terdiam sebelum menjelaskan.

"Rumor memang mengatakan kalau Shiro sudah mati... Tapi sebenarnya dia masih hidup dan sedang menikmati Petualangannya saat ini bersama teman-teman barunya..."

"Masih hidup..?!! Dan... Petualangan..??"

"Jika kalian berpikir Shiro sudah mati, kalian salah besar... Faktanya Pemerintah Dunia saat ini masih mencari keberadaannya yang berarti Shiro masih hidup... Hanya saja Pemerintah Dunia menyebarkan berita palsu untuk membuat seolah-olah mereka telah menyelamatkan Dunia dari orang berbahaya..."

"Begitu... Tapi kenapa dia tidak menunjukan dirinya dan melawan balik Pemerimtahan Dunia dengan menyebarkan berita buruk tentang mereka..? Setahuku dahulu dia pernah melakukan hal itu 'kan..? Tapi kenapa dia tidak melakukannya lagi..?"

"Aku tidak tahu, dia orang yang tidak mudah di tebak jalan pikirnya... Dia memang mempunyai banyak rahasia yang masih di sembunyikan kepadaku dan Roger... Dan dia sudah sangat mengetahui rahasia-rahasia Pemerintah Dunia, Abad Kekosongan dan Asal Usul nama "D"..."

Robin langsung terkejut setengah mati, dia tidak pernah berpikir kalau seorang Bajak Laut mengetahui rahasia besar itu. Seharusnya Rahasia tentang Abad Kekosongan sangat di jaga rapat-rapat, tapi bagaimana seorang Bajak Laut dapat mengetahuinya.

"Bagaimana seorang Bajak Laut dapat mengetahui hal itu..?! Apa jangan-jangan dia bisa membaca Poneglyph..?!"

"Ya, dia memang bisa membaca Poneglyph... Tapi Poneglyph hanya memberitahu sebagian dari Sejarah Lengkap Abad Kekosongan... Ummm... Bagaimana kalau kau tanya langsung kepada orangnya..."

"Tanya.."

"Langsung..?"

Kru Topi Jerami yang mendengarnya menjadi bingung.

Tidak lama setelah itu, pintu terbuka memperlihatkan Shiro yang sedang memakai Topeng. Dia membuka Topengnya dan tersenyum lembut ke arah Rayliegh.

"Akhirnya, orang yang di bicarakan datang juga..."

"???"

Kru Topi Jerami memiliki wajah penuh kebingungan karena tidak dapat mengerti apa yang di maksud Rayliegh. Hanya Robin yang perlahan-lahan menherti, lalu matanya melebar dan berkata.

"Mungkinkah..!"

Setelah Robin menyelesaikan kata-katanya, Shiro mulai berjalan dan mendekat ke arah Rayliegh.

"Sudah lama sekali, Shiro..."

"Ya, kau benar... Kulihat kau sepertinya sehat-sehat saja, Rayliegh..?"

"Hahahahaha..!! Walaupun aku sudah tua begini tapi tubuhku masih sangat kuat..!"

"Hahahahaha..!! Kau benar..!"

Shiro dan Rayliegh mengobrol seperti teman lama yang sudah lama tidak bertemu. Kru Topi Jerami yang melihatnya semakin bingung dan mencoba mancerna baik-baik perkataan Rayliegh tadi. Lalu Nami sadar dan matanya melebar sama seperti Robin.

"Mungkinkah kau, Shiro..! Kau adalah Kagamiya Shiro..!!"

Setelah perkataan Nami selesai, tiba-tiba suasana Bar menjadi hening sebelum Shiro mulai tertawa lagi. Dengan senyuman lebar, Shiro menunjuk dirinya sendiri dan memperkenalkan dirinya.

"Benar, namaku adalah Kagamiya Shiro. Dulu aku adalah Wakil Kapten Raja Bajak Laut, Gold D. Roger... Salam kenal... Atau maaf..? Karena telah membohongi kalian selama ini.."

Kru Topi Jerami tidak menjawab, mereka terdiam membeku dan menatap kosong Shiro. Otak mereka tidak berjalan dengan lancar karena di penuhi dengan keterjutan. Hanya Luffy saja yang menatap Shiro dengan mata berbintang-bintang.

"WOAHH..!!! KEREENNNN..!! KAU ADALAH WAKIL KAPTEN RAJA BAJAK LAUT..!! HEBATT..!! AYOO..!! CERITAKAN PADAKU TENTANG KISAHMU, SHIRO..!!!"

Berbeda dengan Nami dan yang lain yang sangat terkejut, Luffy malah terlihat sangat bersemangat. Otak mereka perlu beberapa saat untuk kembali seperti semula.

Nami dan yang lain sadar kembali sebelum menatap ngeri dan takut Shiro. Lalu kepala mereka mengingat kembali tentang perlakuan buruk dan jahil terhadap Shiro saat berada di Kapal.

"Ayolah.. Jangan menatapku seperti itu..".

Shiro merasa tidak nyaman saat di tatap seperti itu oleh teman-temannya. Dia juga merasa bersalah karena telah berbohong, tapi entah kenapa dia merasa puas dengan ekspresi wajah terkejut teman-temannya.

Ussop dengan cepat bersujud di depan Shiro dengan wajah ketakutan, lalu dia terus mengucapkan permohonan maaf kepada Shiro.

"Hey, hey, hey.. Ussop..! Jangan bersujud..!"

"Maafkan aku, Shiro..! Hiks.. Hiks.. Maafkan aku..! Maafkan aku..!"

"Ya, ya.. Aku memaafkammu.. Jadi cepat berdiri.."

"B..Baik.."

Ussop menjadi lebih tenang karena Shiro telah memaafkannya. Shiro menggelengkan kepalanya tidak berdaya, dia tidak tahu harus berkata apa melihat Ussop yang sangat putus asa dan ketakutan.

Di lain sisi, Nami dan yang lain hanya menonton. Mereka juga ingin meminta maaf kepada Shiro, tapi mereka tidak bisa menatap matanya.

"He..Hei, Shiro.."

"Nami..?"

"A..Apa kau akan membunuh kami..?"

"Hoo.. Itu tergantung... Tapi lebih menarik untuk di bunuh, bukan..?"

Nami langsung menggigil ketakutan dan bersembunyi di belakang. Sanji yang melihatnya dengan cepat berdiri di depan Nami dan menatap tajam Shiro. Dia siap melawan Shiro jika melukai Nami, walaupun tubuhnya sedikit gemetar ketakutan.

"Yahaha... Aku hanya bercanda..."

Entah kenapa sekarang Nami dan yang lain menjadi tidak takut dengan Shiro, mereka sekarang menjadi kesal saat melihat wajah puas dan senang Shiro.

"Ini mengejutkan sekali... Apakah kau benar Kagamiya Shiro..?"

Robin berusaha setenang mungkin untuk tidak menunjukan ekspresi terkejutnya. Dia sudah membaca banyak buku tentang Kagamiya Shiro yang melegenda sampai sekarang, dan tiba-tiba orangnya muncul dan datang di depannya. Itu sangat mengejutkan sekali.

"Ya... Aku adalah Kagamiya Shiro... Yang asli.."

"Yang asli..?"

"Ummm.. Dulu banyak sekali orang yang meniruku untuk mendapatkan harta, karena orang-orang takut kepadaku... Jadi dengan meniruku, mereka bisa mendapatkan Uang dengan mudah.. Yaa, tapi semua orang yang meniruku aku bunuh semua... Sekarang aku tidak tahu apakah ada orang yang masih meniruku..."

'Tidak ada..!! Jelas orang-orang takut padamu..!!"

Semua orang berteriak di dalam pikirannya...

Lalu Shiro meminta Rayliegh menjelaskan sisanya, karena dia ingin istirahat.

"Silahkan bertanya..."

"Hmm.. Rayliegh-san, aku selalu bertanya-tanya.. Berapa Harga Buronan Shiro..?"

"Lihat ini..."

Rayliegh mengambil sesuatu di dalam sakunya dan menunjukan kepada semua orang. Ternyata itu adalah Poster Buronan Shiro sekitar 20 tahun yang lalu, atau lebih.

".. Kagamiya Shiro... 7.988.000.000 Berry..!!!!"

Setelah melihat Harga Kepala Shiro, Kru Topi Jerami terdiam seribu kata. Mereka tidak pernah berpikir bahwa ada orang yang mempunyai Harga Buronan setinggi itu. Robin yang mempunyai banyak informasi tahu dengan Yonkou, tapi tidak ada satupun Yonkou yang mempunyai Harga Kepala setinggi itu.

Charlotte Linlin : 4.455.000.000 Berry

Hyakuju no Kaido : 4.877.000.000 Berry

Akagami no Shanks : 5.100.500.000 Berry

Edward Newgate ( Shirohige ) : 5.460.700.000 Berry

Gold D. Roger : 5.903.800.200 Berry

( Author : Di sini Shanks adalah Bajak Laut paling di takuti dan terkenal sebagai pemilik Haoshoku Haki terkuat... )

Itu tidak masuk akal. Bahkan seorang Raja Bajak Laut, Gold D. Roger saja tidak dapat melebihi Harga Buronan Kagamiya Shiro, tapi sekarang mereka tahu seberapa kuat dan berbahayanya Shiro di mata Pemerintahan Dunia.

"Hehehe... Apa kalian tahu bahwa Poster Buronan ini adalah Poster Buronan yang kubeli saat Roger masih hidup..?"

"Memang kenapa..? Bukankah sama saja..? Harga Kepala tidak akan naik jika kita tidak melakukan hal-hal yang di larang..?"

"Berbeda dengan Harga Kepala lain... Harga Buronan Shiro akan terus bertambah setiap detiknya..."

"Artinya..?!!"

"Benar, saat ini Harga Kepala Shiro sudah jauh bertambah.."

Lagi-lagi Kru Topi Jerami terdiam membeku dan mulut mereka terbuka lebar. Mereka tidak tahu harus berkata apa setelah mendengar hal itu.

"Apakah Shiro sangat berbahaya di mata Pemerintah Dunia..? Bukankah seharusnya Pasukan Revolusioner yang sangat berbahaya dan berpotensi untuk menghancurkan mereka..?"

Robin bertanya kepada Rayliegh dengan nada bingung. Dia selalu bertanya-tanya tentang itu di masa lalu, dan sebenarnya dia sangat kagum kepada Shiro yang sangat berani melawan Pemerintah Dunia.

"Aku kuberitahu... Pasukan Revolusioner adalah kelompok yang di pimpin oleh satu orang... Seperti yang kalian tahu bahwa orang itu adalah Ayah dari Monkey D. Luffy, Monkey D. Dragon... Sebenarnya Dragon adalah Murid dari Kagamiya Shiro.. Dan terbentuknya Pasukan Revolusioner adalah atas permintaan Shiro kepada Dragon.."

Terus-menerus Kru Topi Jerami menerima fakta yang sangat mengejutkan, dan mereka hanya terdiam sambil menatap Shiro dengan tatapan kosong.

'Orang ini mempunyai banyak Rahasia besar..!!'

Shiro yang di tatap merasa bingung dan bertanya dengan nada polos.

"Apa..?"

Setelah beberapa saat, Robin bertanya lagi, kali ini dia bertanya tentang masa lalu dari seorang Kagamiya Shiro. Rayliegh hanya menyerahkan pertanyaan itu kepada orangnya sendiri.

Shiro tidak berniat untuk menyembunyinkan sebagian kecil Rahasia Besarnya, jadi dia akan menjelaskan secara singkat dan jelas kepada teman-temannya.

Di mulai dari Pemerintah Dunia yang ingin melakukan Eksperimen tentang Manusia Super. Puluhan ribu anak di cari dari umur 10 - 16 dan di kumpulkan di satu ruangan besar.

Di antara anak-anak tersebut terdapat satu anak yaitu Shiro.

Satu persatu anak akan di masukan ke satu ruangan untuk di tes. Dalam satu kali tes tersebut, ribuan anak gagal tes dan mati. Pemerintahan Dunia tidak menguburkan anak-anak yang mati, tapi mereka membuang begitu saja seperti bangkai hewan.

Puluhan tes telah di lewati oleh Shiro, dia tidak sendiri, dia di temani oleh beberapa anak yang masih kuat dengan tes berikutnya.

Dengan Jiwa, Roh, Mental dan lain-lain, Shiro dapat melewati semua tes dan hanya satu-satunya anak yang berhasil selamat. Melihat Eksperimennya berhasil dengan sempurna, tentu saja Gorosei senang dan berniat untuk membuat Shiro menjadi Senjata Besar mereka.

Shiro di latih dan diajari oleh Gorosei tentang Pemerintahan Dunia. Mereka ingin membuang semua Emosi yang Shiro miliki dan di gantikan dengan Emosi buatan mereka, untuk membuat Shiro sangat setia dengan mereka.

Tapi malah sebaliknya. Shiro menjadi marah dan dendam dengan Pemerintah Dunia, dia berencana untuk berpura-pura setia dan nurut kepada perintah mereka. Dia diam-diam akan mengambil Informasi penting dan Rahasia besar Pemerintah Dunia.

Dengan semua itu, Shiro akan pergi berkhianat. Tapi, sebelum itu, dia sempat menghancurkan ruangan tempat Dokumen penting milik Gorosei tersimpan.

Gorosei sangat marah dan berjanji akan menyiksa Shiro terlebih dahulu sebelum memeganggal kepalanya. Tapi mereka juga takut dengan Shiro, yang pastinya akan menyebarkan Berita Buruk tentang mereka.

Dan benar saja itu terjadi. Berita buruk tersebar, lalu Gorosei yang selalu di bayang-bayangi oleh ancaman Shiro, dan mulai terbentuknya Pasukan Revolusioner yang mengancam keberadaan Pemerintah Dunia.

Semua itu sudah termasuk rencana Shiro. Dulu, Shiro secara blak-blakkan mengancam Pemerintah Dunia di salah satu Markas Besar Angkatan Laut, Marineford.

"Ingat ini...! Kalian orang-orang brengsek..!! Aku berjanji akan membunuh kalian sebelum kalian membunuhku..!! Jika aku mati sekarang, aku akan membawa kalian masuk bersamaku ke dalam Neraka..!!!"

Kata-kata itu selalu di ingat oleh Kelima Gorosei tersebut, mereka takut jika Shiro benar-benar akan melakukan apa yang dikatakannya.

Beberapa tahu kemudian, Berita tersebar ke seluruh Dunia tentang Sekelompok Bajak Laut Rookie yang sangat kuat. Mereka terdiri dari : Gol D. Roger sebagai Kapten Kapal, Kagamiya Shiro sebagai Wakil Kapten, dan lain-lain.

Ada juga beberapa Bajak Laut Rookie di masa lalu yang sama kuatnya dengan mereka. Di antaranya adalah Bajak Laut Rocks.

Bajak Laut Rookie yang sangat kuat pada saat itu di panggil "Generasi Kehancuran". Orang-orang memanggilnya karena para Bajak Laut selalu membuat kehancuran dan kerusuhan di mana-mana.

Terlebih lagi Bajak Laut Rocks yang di pimpin oleh Rocks D. Xebec.

Kemudian ada satu berita yang pailng membuat Gorosei terkejut. Di berita itu ada sebuah gambar yang memperlihatkan seorang pemuda berambut putih sedang memegang pedangnya layaknya Ksatria.

Tertulis : Wakil Kapten Bajak Laut Roger, Kagamiya Shiro..! Telah mengalahkan puluhan ribu Angkatan Laut dan menenggelamkan Tiga Pulau besar sekaligus..!

Sejak saat itu nama Kagamiya Shiro sangat terkenal, dan dia juga terkenal karena selalu meneror Pemerintah Dunia.

Yang hanya di pikiran orang-orang setelah mendengarnya adalah...

'Orang ini sudah gila..!"

'Monster..!!'

'Tidak masuk akal..!"

"Sudah... Hmm.. Jika aku ceritakan semua, pasti akan sangat lama.."

Berhubungan dengan Pemerintah Dunia dan Gorosei, lalu berkhianat, kemudian melakukan hal-hal lebih gila lagi. Hanya Kagamiya Shiro saja yang dapat melakukan itu.

"Shiro, apakah kau tahu Sejarah Lengkap Abad Kekosongan.."

"Hmm.. Arkeolog sepertimu pastinya sangat tertarik, Robin... Ya, aku memang tahu Sejarah Lengkap Abad Kekosongan, bahkan lebih..."

"Bisakah kau memberitahuku..?!"

"Hmm.. Untuk apa..?"

"Untuk apa..? Untuk impianku..!"

"Bukan, maksudku untuk apa kau berjuang keras sampai di sini..? Kau di sini untuk mengetahuinya, bukan..? Tapi jika aku memberitahumu di sini... Untuk apa perjuangan kerasmu..?"

Robin terdiam dan memikirkan perkataan Shiro. Shiro benar, untuk apa dia berjuang hingga sampai di sini. Alasan kenapa dia bergabung dengan Bajak Laut Topi Jerami adalah untuk mengetahui Sejarah Abad Kekosongan, tapi jika dia sudah tahu, untuk apa dia ikut berpetualang dengan mereka.

Pertama kali bertemu dengan Bajak Laut Topi Jerami, Robin merasa heran dan bingung dengan mereka. Tidak seperti Bajak Laut kebanyakan yang suka merampok dan sesuka hati mereka, Bajak Laut Topi Jerami terbilang cukup ramah dan bersahabat dengan semua orang, dan yang paling penting sangat baik.

Mengingat kembali tentang insiden Enies Lobby, Robin tersenyum dan sangat berterima kasih kepada teman-temannya.

"Ya, kau benar, Shiro... Terima kasih... Aku akan berusaha mencaritahunya sendiri.."

"Bagus.."

Setelah lama berbincang-bincang, akhirnya obrolan selesai, dan Shiro meminta kepada Rayliegh untuk melapisi Kapal mereka. Kru Topi Jerami terlihat bersemangat dan segera bersiap-siap untuk berangkat, tapi semangat mereka langsung hilang dalam sekejap ketika Rayliegh memberitahu bahwa melapisi Kapal butuh waktu 3 hari.

Karena tidak punya pilihan lain, Kru Topi Jerami harus menunggu. Lalu mereka memutuskan untuk mencari penginapan dan melihat-lihat seluruh bagian Pulau.

Di lain tempat terdapat puluhan Kapal Armada Angkatan Laut. Di sana terlihat puluhan Kuma yang sedang berbaris di depan seorang Laksamana Angkatan Laut.

Laksamana yang di rumorkan memiliki kecepatan tidak tertandingi, dia memiliki kekuatan Buah Iblis Logia Cahaya. Siapa lagi kalau bukan Kizaru si Kilat Kuning Eh! Salah maksudnya Kizaru si Manusia Cahaya.

Beberapa saat yang lalu, Kizaru menerima laporan tentang Bajak Laut Topi Jerami yang melukai dan hampir membunuh dua Tenryuubito. Lebih tepatnya itu adalah Luffy yang memukul satu Tenryuubito dan Rayliegh yang tidak sengaja menggunakan Haoshoku Hakinya berlebihan kepada Tenryuubito lain.

Sebenanrnya Kizaru tidak terlalu tertarik dengan Tenryuubito yang terluka, tapi dia lumayan tertarik dengan Kapten Bajak Laut Topi Jerami, Monkey D. Luffy.

Sebagai Laksamana Angkatan Laut, Kizaru tentu saja mengenal Garp. Dia tidak menyangka bahwa Garp mempunyai seorang cucu, yang seorang Bajak Laut.

Sebelumnya, Aokiji pernah menceritakan tentang Bajak Laut Topi Jerami. Dia menceritakan tentang Teknik kuat dan unik milik Luffy, bukan hanya itu, dia juga menceritakan tentang Haki Luffy yang terbilang cukup kuat.

Karena hal itu lah, Kizaru tertarik untuk menangkap Luffy. Baru-baru ini juga ada berita heboh yang mengatakan bahwa Monkey D. Luffy adalah anak daru Pemimpin Pasukan Revolusioner, Monkey D. Dragon.

Kizaru memerintahkan semua Kuma untuk berpencar ke semua bagian Pulau. Jika salah satu dari mereka menemukan Kru Topi Jerami, langsung segera laporkan kepadanya.

Semua Kuma langsung menuruti perkataan Kizaru. Mereka dengan sangat cepat berlari dan akan melawan Bajak Laut yang mereka temukan di jalan atau di lihatnya.

Sebuah Cahaya Laser di tembakan ke arah para Bajak Laut, yang menghasilkan ledakan besar. Hanya satu kali tembakan, satu Kuma berhasil mengalahkan puluhan Bajak Laut.

Para Bajak Laut berlarian dari kejaran Kuma...

Saat ini, Kru Topi Jerami sedang berjalan-jalan santai dan menikmati suasana yang tenang. Tapi suasana tenang hancur berbubah menjadi ketegangan karena ada beberapa Kuma di didepan mereka.

Tanpa basa-basi Zoro bergerak sangat cepat dan menebas lawannya. Yang mengejutkan, Kuma berhasil menghindari serangan Zoro dan menyerang balik menggunakan Cahaya laser.

Zoro terkejut saat melihat Kuma menghindari serangannya, dia menjadi tenang kembali dan menggunakan ketiga Katananya untuk mebenbas udara di depannya.

Tiga bilah angin tercipta saat Zoro menebas udara dan melesat sangat cepat membelah apapun di depannya.

Sriiinggg!!!

Kuma berhasil di kalahkan dan di potong-potong, lalu meledak seperti mesin.

Sanji yang melihatnya tidak mau kalah dengan Zoro, dia menekan kakinya di tanah dan sedikit menggesekan kakinya. Api tiba-tiba muncul menyelimuti kakinya, dan dia menendang lurus kedepan.

Api panjang lurus kedepan dengan cepat membakar Kuma di depan Sanji. Sama seperti Kuma tadi, dia meledak seperti mesin

Kru Topi Jerami menyadari kalau dua Kuma tadi bukanlah manusia, melainkan Cyborg seperti Franky.

Itu bukan Kuma, malainkan Cyborg yang di buat mirip seperti Kuma. Mereka di namai Pacifista.

Suara ledakan dan keributan terdengar dari kejauhan, yang membuat Kru Topi Jerami menjadi ingin tahu dan penasaran. Mereka bersama-sama berlari ke sana sebelum sesuatu yang bercahaya menyerang mereka semua.

Semua cahaya berkumpul menjadi satu dan membentuk seseorang. Dia adalah Laksamana Angkatan Laut Kizaru.

"Astaga... Aku tidak menyangka kita bertemu di sini, Mugiwara no Luffy..."

Kata Kizaru dengan nada meremehkan sebelum menghilang. Luffy langsung mengaktifkan Gear Secondnya saat melihat Kizaru menghilang dari pandangannnya.

Luffy dan Sanji menggunakan Kenbunshoku Hakinya ke sekitarnya. Walaupun dengan fokus penuh, mereka tidak dapat merasakan keberadaan Kizaru sama sekali, seolah-olah menghilang dari sini.

Tiba-tiba Kizaru muncul di belakang Luffy dan menendangnya menggunakan kakinya yang berubah menjadi Cahaya. Sebelum kaki menyentuh tubuhnya, Luffy menahan menggunakan kedua tangannya.

Tapi percuma karena perbedaan kekuatan yang sangat jauh. Luffy terlempar jauh dan menghantam tanah dengan keras.

Melihat itu, Sanji marah dan menendang ke arah kepala Kizaru, Kizaru menghindar tanpa kesulitan dan menendang balik Sanji. Pada waktu yang sama, Zoro sudah berada di belakang Kizaru dengan tiga Katananya, dan siap untuk membunuhnya.

Melihat Zoro yang akan menyerang, Kizaru membelah tubuhnya sendiri saat Katana Zoro menyentuh tubuhnya.

Katana Zoro melewati tubuh Cahaya Kizaru tanpa melukainya sedikit pun.

'Apa..?!! Aku sudah menggunakan Busoshoku Hakiku..! Tapi kenapa Katanaku tidak bisa melukainya..?!!'

Kurang dari satu detik, Kizaru menghilang dan muncul di belakang Zoro, dia menangkap baju Zoro dan melemparkannya ke langit. Menggunakan jari telunjuknya, dia membuat satu buah Cahaya kecil dan di tembakan ke Zoro saat Zoro melayang di langit.

Booooooooommmmmmmmmmmm!!!

"Zorooo...!!!"

Pendekar Tiga Pedang itu di ledakan oleh Kizaru. Luffy sangat marah dan lebih marah saat melihat temannya di lukai, dia melesat sangat cepat ke arah Kizaru dan menggunakan Tekniknya.

"Gomu-Gomu no... Jet Gatling Gun..!!"

Pukulan demi pukulan di luncurkan ke arah Kizaru, tapi anehnya pukulan Luffy melewati tubuh Kizaru sama seperti Zoro tadi. Ini adalah Trik kecil Kizaru yang lumayan ampuh. Dia membuat tubuhnya terbelah atau berlubang ketika lawannya akan menyentuhnya, dengan itu dia tidak terluka bahkan lawannya mampu menggunakan Haki sekalipun.

Lengan kanannya di tangkap oleh Kizaru, Luffy berusaha sekuat mungkin melepaskan tangan kanannya dari cengkraman Kizaru.

"Ummm... Kau memang lumayan kuat, tapi tidak cukup kuat untuk melawanku, Mugiwara.."

Setelah menyelesaikan ucapannya, Kizaru membuat pedang dari cahaya dan berniat ingin memotong tangan Luffy.

Tapi dari arah samping, datang Rayliegh yang melesat sangat cepat dan menghentikan tindakan Kizaru dengan tendangan kuat. Tendangan dari Rayliegh yang begitu tiba-tiba, membuat Kizaru secara refleks melepaskan tangan Luffy dan melindungi dirinya.

Baaaaaaammmmmmmm!!!!

Tanah di sekita hancur dan retak akibat tendangan Rayliegh yang di tahan.

"Astaga, astaga.. Siapa sangka Silvers Rayliegh ada di sini, dan membantu Mugiwara no Luffy... Hmm, menarik. Apakah kalian mempunyai hubungan..?"

"Pertanyaan itu tidak wajib di jawab bukan..? Jadi aku tidak akan menjawabnya.."

Rayliegh menjawab perkataan Kizaru dengan santai sebelum menendang kembali Kuzaru. Kali ini tendangan Rayliegh tidak dapat Kizaru tahan dan mengakibatkan dirinya terlempar sangat jauh.

"Kalian cepat pergi dari sini..!"

"Tidak, aku akan menghajarnya terlebih dahulu..!!"

Luffy menjadi sangat keras kepala saat melihat temannya terluka, dan Kru Topi Jerami tidak bisa berbuat apa-apa.

Luffy melepaskan Aura Haoshoku Hakinya saat Kizaru muncul lagi di depannya. Aura Haoshoku Haki yang kuat dan tidak terkendali akibat kemarahan yang dapat Kizaru rasakan.

Orang-orang yang berada di dekat Luffy langsung mengalami efeknya, tubuh mereka melemas dan pingsan di tempat. Di mata Kizaru saat ini, dia bisa melihat bayang-bayang Shanks di belakang Luffy.

Haoshoku Haki Luffy sangat berbeda dengan pengguna Haoshoku Haki lain, dan sama seperti Shanks namun juga berbeda.

Luffy selalu di ajar oleh Shiro yang membuat Haoshoku Hakinya menjadi sangat kuat seperti Shanks, tapi Haoshoku Haki Shanks sudah sangat jauh berbeda dan mematikan.

Shanks yang dulunya adalah Mantan Kru Raja Bajak Laut, Gold D. Roger, sudah pasti selalu bertemu dan mengenal Shiro dengan baik. Sejak Shanks yang bertekad ingin menjadi kuat seperti Shiro, Shiro menawarkan Shanks untuk menjadi Muridnya.

Selama berlatih bertahun-tahun di Kapal Roger, Shanks yang masih remaja sudah bisa menguasai Haoshoku Haki tingkat tinggi. Rumor mengatakan bahwa Shanks saat ini dapat menang melawan Shirohige dalam bentrokan Haki.

Tanpa sadar Kizaru melangkah mundur kebelakang dan keringat dingin sedikit keluar dari dahinya, dia sekarang sedikit takut dengan Luffy. Dia sudah pernah merasakan Aura Haoshoku Haki Shanks yang sangat mengerikan, dan saat ini Luffy membuat mengingatnya lagi.

'Anak ini... Dia akan menjadi ancaman besar bagi Pemerintah Dunia..'

Tidak peduli dengan rasa takutnya, Kizaru menyerang Luffy lagi ketika kepalanya mulai terasa pusing. Rayliegh kembali menghentikan serangan Kizaru menggunakan tinjunya.

Sssttttttt!!!

Terdengar jelas suara bentrokan kekuatan cahaya dengan tinju Haki. Kizaru tidak bisa menahan tinju Rayliegh, karena Luffy masih mengeluarkan Aura Haki kepadanya.

Kakinya sedikit goyah dan gemetar, tapi Kizaru terus berusaha. Sanji melihat kesempatan untuk kabur tidak menyia-nyiakannya, dia langsung menggunakan Teknik Soru untuk membawa Luffy dan pergi menjauh dari area pertempuran.

Robin menggunakan kekuatan Buah Iblisnya untuk menciptakan tangan-tangan yang membawa tubuh Zoro mendekat ke arahnya. Zoro pingsan dan tidak berdaya akibat terkena ledakan tadi.

Melihat tubuh Zoro yang penuh dengan luka, Robin merasa sedih dan langsung meminta kepada teman-temannya untuk membawa tubuhnya. Ussop dan Brook dengan cepat membawa tubuh Zoro bersama.

Kemudian mereka semua berlari bersama tapi di hentikan oleh kedatangan Kuma asli. Sanji yang melihatnya langsung berbalik arah dan menggunakan Teknik Soru untuk mempercepat.

Ketika Kuma bersiap menyerang Kru Topi Jerami, pada saat itu juga Sanji muncul di depan Kuma. Kemarahan karena merasa tidak berguna, Sanji melampiaskan kemarahannya kepada Kuma.

Tendangan kuat namun lembut menyentuh tubuh Kuma yang ingin menyerang.

Baaaammmmmm!!!

Tubuh Kuma terseret kebelakang dengan bekas luka tendangan di perutnya. Tidak cukus sampai di situ, Sanji mulai terus menendang Kuma tanpa henti.

"Tendangan Pertama..! Tendangan Kedua..! Tendangan Ketiga..! Tendangan keempat..! Tendangan Kelima..! Tendangan Keenam..! Tendangan Ketujuh..! Arrhhhggg..!!! Super Hyper Kick..!!"

Setelah mengucapkan nama Tekniknya, beribu-ribu bayangan kaki muncul di depan Kuma memenuhi penglihatannya. Api mulai menyelimuti kedua kaki Sanji dan berubah menjadi Api Biru yang membara.

"Sialan, ini panas..! Tapi... Power Hyper Kick..!!"

Dalam beberapa detik, Sanji dengan sangat cepat menendang Kuma beribu-rubu kali tanpa henti sebelum dia berhenti karena kepanasan.

Booooommmmmmmmmmm!!!!

Kuma terbakar oleh Api biru dan terlempar sangat jauh dan menabrak pohon besar di belakangnya. Api dari tubuh Kuma menyebar ke pepohonan dan membuat hutan terbakar oleh Api biru.

Si pelaku pembuat kebakaran tersebut sedang meniup kakinya yang mengeluarkan asap. Sanji tidak pernah menyangka akan menjadi sangat menyakitkan dan sepanas ini saat menggunakan Teknik barunya.

Di pertarungan Rayliegh dan Kizaru. Mereka sedang saling bertatapan, tapi dengan tatapan tajam. Ketika melihat Kuma yang berhasil di pukul mundur oleh teman Luffy, Rayliegh tersenyum dan menjadi tenang.

Saat Api biru mulai menyebar, kedua orang itu memasang wajah serius mereka sebelum saling menyerang satu sama lain.

Rayliegh menendang saat Kizaru ingin menyerangnya juga. Kedua kaki saling beradu yang membuat tanah di sekitar retak. Kaki Kizaru sedikit gemetar karena tidak bisa menahan kekuatan Rayliegh.

Ketika Kizaru kalah dalam adu tendangan, Rayliegh dengan cepat menendang Kizaru lagi tapi kali ini dengan kekuatan penuhnya.

Baaaaaammmmmmmmmmmmmm!!!

Kizaru tidak sempat menghindar, akhirnya terkena serangan dari Rayliegh. Tubuhnya terlempar kuat kebelakang tapi dia masih bisa menahannya.

Kizaru merasa tulang tangan kanannya patah akibat terlalu sering menahan serangan dari Rayliegh. Memang dia adalah orang yang di juluki sebagai Orang Tercepat karena memiliki Buah Iblis berkekuatan Cahaya.

Tapi sebenarnya kecepatannya kalah cepat dengan orang-orang tertentu, salah satunya adalah Rayliegh dan Shiro. Kizaru sangat mengingat bagaimana Shiro meremehkan kekuatan Buah Iblisnya.

Awalnya dia mengira kecepatannya sangat cepat melebihi Shiro, tapi dia salah besar. Saat melawannya secara langsung, dia merasakan kecepatannya sangat jauh di banding kecepatan Shiro. Shiro adalah Monster dari segala Monster.

Kizaru menatap serius Rayliegh sebelum menatap Kru Topi Jerami, dia melihat Kru Topi Jerami yang sedang berjuang untuk kabur dari Pulau ini.

Tapi sebagai Laksamana Angkatan Laut, dia tidak akan membiarkan hal tersebut. Menggunakan kekuatan Buah Iblisnya untuk berteleportasi di depan mereka, dia mencengkram leher Sanji.

Kizaru memberika senyum main-main kepada Kru Topi Jerami. Ketika merasakan Aura Haki Luffy lagi, senyum main-mainnya menghilang di gantikan dengan senyum serius.

Sekarang Luffy menggunakan Teknik Haoshoku Haki barunya yang di ajarkan Shiro kepadanya. Memfokuskan seluruh pikirannya kepada Kizaru, dan mengeluarkan semua tenaganya lalu menyebarkan ke seluruh tubuhnya.

Perlahan-lahan Aura Haki Luffy berubah menjadi sangat mengerikan dan sangat mengintimidasi Kizaru. Tanah di bawah Luffy hancur karena tidak bisa menahan tekanan Auranya, bahkan pohon-pohon di sekitarnya hancur.

Kizaru mengeluarkan darah segar dari mulutnya, dan kepalanya menjadi sangat pusing seperti ingin pingsan. Saat menatap mata Luffy, pikran negatif membanjiri pikirannya.

'Menyerah...'

'Putus asa...'

'Kau tidak akan bisa menang...'

'Mati...'

Kizaru berusaha sekuat mungkin untuk menjaga kewarasannya.

Haoshoku Haki biasanya akan membuat penggunanya mendominasi keyakinan orang lain, tapi Haoshoku Haki Luffy dapat membuat orang lain putus asa, gila atau bahkan mati.

Shanks memiliki Haoshoku Haki yang sangat spesial. Dia bisa menyuruh orang lain layaknya seorang Raja saat orang itu terkena Haoshoku Hakinya, karena saking takutnya kepada Shanks.

Dragon di sini juga memiliki Haoshoku Haki. Dia mempunyai Haoshoku Haki Penghancur, karena dapat menghancurkan Mental bahkan Jiwa lawan hanya dengan sekali tatapan.

Kizaru tertunduk menahan tekanan yang luar biasa dan pikiran negatif yang membanjiri pikirannya, dia tidak sadar saat melepaskan Sanji dari cengkramannya.

Tidak lama kemudian, Aura Haki Luffy menghilang, dan dia perlahan-lahan terjatuh kelelahan. Sanji sedang mengatur nafasnya dan mulai berjalan ke arah Luffy.

Lalu sesuatu yang mengejutkan terjadi, terlihat Kuma sedang berjalan mendekat ke arah Kru Topi Jerami. Dia tanpa ekspresi tapi jelas terlihat marah.

Kuma berlari ke arah Kru Topi Jerami sambil mengepalkan tangannya dan akan menyerang mereka. Tiba-tiba Pendekar Tiga Pedang terbangun dan langsung menahan tinju Kuma.

Tingg!!!

Walaupun tubuhnya masih terasa sakit, tapi Zoro tetap memaksakan dirinya.

"Sebagai Wakil Kapten.. Aku merasa malu dengan diriku sendiri yang malah asik tidur... Aku akan melawanmu..!!!"

Sambil mengucapkannya, Zoro juga melapisi ketiga Katananya dengan Haki. Ayunan pedang ke arah Kuma dan menebasnya seperti kapas, puluhan luka muncul di tubuh Kuma setelah tebasan itu.

Ketika Zoro ingin menyerang lagi, Kuma menyentuhnya dan membuatnya menghilang.

Kru Topi Jerami sangat terkejut dan terdiam. Sanji merasa sangat kesal dan marah, mulai mengoceh tidak jelas, lalu menyerang Kuma lagi.

Sama seperti Zoro, Sanji juga di buat menghilang oleh Kuma. Nami dan yang lain tidak bisa berbuat apa-apa selain menonton. Jika saat ini yang di lawan ada anggota Chiper Pol, mereka bisa melawannya karena kekuatan mereka tidak jauh berbeda.

Tetapi, jika bertarung melawan salah satu dari Shicibukai. Mereka tidak akan sanggup karena kekuatan yang begitu jauh berbeda. Mereka hanya pasrah dan di buat menghilang satu persatu oleh Kuma.

Rayliegh hanya menontonnya dengan tenang karena sudah tahu dengan tindakan Kuma yang sebenarnya.

Di lain sisi, Kizaru sedang berusaha berdiri dengan keringat dingin yang keluar dari tubuhnya. Dia bersumpah bahwa tadi dia melihat sosok Kagamiya Shiro di belakang Luffy.

Melihat Kuma yang berhasil mengalahkan Kru Topi Jerami, Kizaru merasa lega. Dia sebenarnya bisa saja menghabisi merema dari tadi, tapi dia tadi ingin mengetes kekuatan dan meremehkan Kru Topi Jerami. Sepertinya itu menjadi bumerang baginya.

[Bersambung]