Setelah hari itu, Nathan benar-benar merasa lebih baik dari sebelumnya. Identitas kehadirannya yang di pertanyakan, sudah mendapat kejelasan yang di harapkan. Keluarganya tak berubah, papanya masih Bagas dan masih keinginannya untuk menyambung baik pada sang mama pula. Nathan memang benar ingin berubah menjadi sosok dewasa yang bisa menerima kondisi yang menariknya serta.
Namun selayaknya keteguhan niatannya untuk memperlakukan sang mama dengan kasih sayang yang seimbang, Nathan harus di hadapkan pada situasi yang kurang menyambut baik, Rara tak ada di rumah, begitu juga hari-hari selanjutnya.
Informasi dari Bagas jika Rara juga tak ke kantor, membuat Nathan yang sudah menggebu untuk dekat lantas harus terima kenyataan untuk lebih bersabar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com