webnovel

Gita Cinta Gladys Dan Rahmat

Sinar matahari pagi merambat masuk dari balik tirai yang sedikit terbuka dan menerangi hampir seluruh ruangan. Lampu tidur disebelah masih menyala. Rasanya tidak ingin bangun dan memulai hari. Siapapun pasti ingin berlama lama bermalasan di kasur yang empuk dan wangi. Hhhmmm...sedetik kemudian mata Metta terbuka perlahan mencoba menyesuaikan dengan cahaya di ruangan. Namun sepertinya ada seseorang yang sedang duduk di depannya, bayangan seseorang dengan memakai setelan jas lengkap. Tunggu dulu, apakah itu seorang pria. Ia sedang duduk di sebuah kursi namun pandangannya menengok ke arah samping. Ia sedang melihat keluar. Tapi dia siapa?

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
381 Chs

8

Hubungan intim Sofia dan Arsenio kali ini tidak berakhir begitu saja seperti sebelumnya. Arsenio tetap berada di ranjang memandang wajah imut Sofia sambil memindahkan beberapa helai rambut ke belakang telinganya. Wajah tampan Arsenio juga terlihat jelas di mata Sofia. Perlahan Sofia seperti merasakan hal yang lain pada Arsenio. Ciuman lembut dan pandangan mata yang berbeda diberikan Arsenio pada Sofia kini.

"You're mine!" bisik Arsenio di depan bibir Sofia. Sofia yang mendengar tersenyum perlahan dan ikut membalas ciuman Arsenio. 

"Bukannya Kak Arsen harus ke pesta pertunangan sekarang?" Sofia setengah menyindir, padahal ia tau jika waktu yang dihabiskan Arsenio untuknya telah membuat Arsenio melewatkan pertunangan. Arsenio hanya menaikkan alis dan tersenyum.

"Aku gak perduli dengan pertunangan itu lagi," gumam Arsenio lalu mengulum lagi bibir Sofia dengan lembut.

"Kenapa?" desah Sofia dalam ciumannya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com