Gaea terkesima keluarganya menyewa gedung tidak jauh dari kediaman mereka, ketika sampai di sana pun sudah dipenuhi wartawan yang duduk rapih menunggu.
Bohong bila Gaea tidak gugup. Ia super gugup sekarang sebab di seumur hidupnya belum pernah mendapatkan sorotan sebanyak itu sampai mobil yang ditumpangi olehnya bersama keluarganya diikuti wartawan yang menunggu di luar.
Benar.
Ada wartawan juga di luar.
Ini konferensi acara langsung di beberapa stasiun di Jerman lagipula.
Gaea mengerti keluarganya itu terhormat dan terpandang cuma merasa apa yang dilakukan Maria terbilang berlebihan. Ia berpikir hanya mengundang beberapa wartawan nyatanya lebih banyak dari perkiraannya.
"Aww ...," Gaea mengaduh merasakan pipinya ditarik yang ternyata dari tangan Eryk yang tersenyum lebar padanya, "Kau kenapa, sih?"
"Kau yang kenapa. Melamun padahal penata rias wajah mu sudah pergi dari tadi," kata Eryk menjelaskan. Ia sampai harus ke dalam karena Gaea tidak kunjung keluar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com