webnovel

Bench in the Park

Tidak semua orang mendapat kesempatan kedua dalam hidup, namun tak sedikit pula yang justru menggunakan kesempatan yang diberikan itu hanya untuk memuaskan nafsu keduniawian saja. Begitupula yang terjadi pada Keisha. Mengkhianati orang yang justru berperan besar dalam mengangkat kehidupan, bahkan rasa percaya dirinya. Dan saat semua sudah terlanjur terjadi, kata maaf dan penyesalan tentu tidak lagi berguna, sebab karma itu menyakitkan.

Ando_Ajo · Fantasy
Not enough ratings
402 Chs

Takdir Derita

"Benar, Sayang," ucap Seta Adiprana pula. "Meski memang tidak mudah. Tapi, kami harap kamu tidak berpatah semangat, tidak berputus asa."

"Ya, itu benar," kata Anya Triastuti pula.

Keduanya sama memeluk Delima dengan kehangatan kasih sayang yang mereka miliki.

Mungkin memang benar apa yang dikatakan sang ayah agar Delima tidak berpatah semangat atau berputus asa. Namun, jika apa yang dikatakan oleh ibu tirinya itu adalah sebuah kebenaran, tentu hal ini tidak bisa tidak menjadi pemikiran tersendiri bagi Delima.

Dan kenyataannya, dengan sangat-sangat jarangnya Putri Duyung yang memilih jalan sebagaimana dengan dirinya sendiri, bukan tidak mungkin hal yang dikatakan oleh Anya Triastuti itu memanglah benar adanya.

Apakah kami, kaum Putri Duyung senaif ini? jerit Delima di dalam hati.

"Kami pasti akan mendoakan yang terbaik untukmu, Delima," ujar sang ayah seraya mengecup kepala buah hatinya itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com