Hidup, terkadang memang sangat kejam. Hidup, yang membuat seseorang ingin mati. Hidup, yang membuat seseorang merasa mati. Hidup, yang membuat seseorang merasa terbuang. Dan Hidup, yang membuat seseorang harus tetap bertahan oleh keadaan, dan harus bertahan demi orang yang mereka sayangi. Seperti halnya pria ini, dia bernama Adit. Hidupnya serba kekurangan dari sejak kecil, dia selalu bekerja keras membantu Ibunya mencari uang, terkadang dia sekolah sambil menjual gorengan demi sesuap nasi, dia juga mengesampingkan rasa malu karena harus berdagang. Tetapi, meskipun dia hidup serba kekurangan, dia tidak pernah mengeluh dan tidak pernah merasa buruk. Dia bersyukur karena memiliki seorang ibu yang sangat peduli padanya. Adit bukan seseorang yang mudah menyerah dalam keadaan apapun. Tetapi, ketika Ibu berkata jujur tentang satu rahasia dari masa lalu Adit, Adit seperti kehilangan semangat hidup, dia merasa hidup ini sangat kejam kepadanya, dia hampir menyerah. Lantas, rahasia apakah yang membuat Adit terpuruk? Apa yang sebenarnya membuat Adit ingin menyerah? Terus ikuti ceritaku yaaaa;)
Di malam yang gelap nan sunyi, di bawah rintik hujan, awan hitam menyelemuti dan hanya pohon rindang yang menemani, seorang laki laki bernama Adit terdiam seorang diri. Dia merasa kesepian tanpa ada seorang pun yang menemaninya.
Adit : "Kenyataan ini sungguh menyiksaku! Apa yang harus aku lakukan setelah mengetahui semua ini, Tuhan? Apa aku harus menyerah?" Ujarnya
Tiba tiba datang sebuah mobil yang sudah kusam dan tampak tua berhenti di depan Adit yang sedang murung sendirian di bawah pohong rindang. Turunlah seorang wanita lalu menghampiri Adit...
Adit : "I..ibu?"
Ibu : "Apa yang kamu lakukan disini? Ayo... Kita pulang"
Adit : "T... tidak Bu"
Ibu : "Kamu masih memikirkan yang ibu katakan?"
Adit : "Aku..."
Ibu : "Maaf Nak, seharusnya ibu tidak memberitahumu soal ini, maafkan ibu"
Adit : "Tidak, ini bukan salah ibu, aku yang terlalu lemah untuk menerima Semuanya"
Ibu : "Sudah, sekarang kita pulang ya?"
Adit mengangguk lalu pulang bersama Ibu...
Sesampainya di rumah...
Ibu : "Ibu panaskan air dulu ya buat mandi, kamu ganti baju dulu ke kamar"
Adit mengangguk. Saat di kamar...
Adit : "Sekarang, gue hanya perlu fokus sama masa depan gue sendiri, gue gak peduli masa lalu gue seperti apa!" Ujarnya lalu langsung rebahan sambil main hp
Tidak sampai beberapa lama Ibu memanggil Adit untuk segera mandi karena air hangat sudah siap.
Ibu : "Diiitt... Air hangat sudah siap nih"
Tidak ada jawaban dari Adit...
Ibu : "Kenapa gak nyaut tuh anak? Diiiittt..." Panggilnya lagi
Adit : "I...iya buuuu" jawabnya yang terkejut karena tertidur
Ibu : "Ini air angetnya sudah siap Nak"
Adit : "Iya Bu aku mandi sekarang"