Hiii...
Happy Reading!
****
Misha menghampiri keduanya, matanya menatap khawatir pada Taro Dan Pyocha. Apalagi saat dia melihat lengan ciptaanmya putus, "Apa yang sebenarnya terjadi?!" tanya Misha menuntut, perasaan Misi yang di terima tidaklah susah!
"Tidak ada masalah Miss, hanya saja Pyocha lengah sehingga dapat di serang oleh musuh."
Misha menoleh untuk menatap Pyocha, menaikkan alisnya meminta jawaban dari robot itu langsung. Pyocha menghela napas dan menutup wajahnya dengan tangan kanan yang masih selamat, "Ya, saya benar-benar lengah Nona. Maafkan saya," lirih Pyocha malu.
Setelah mengetahui fakta itu misha menghela napas, dia menyuruh Taro yang hendak memanggil dokter berhenti. "Tidak ada gunanya memanggil dokter, dia ciptaanku. Jadi hanya aku yang bisa mengobati Pyocha, beristirahatlah."
"Baik Miss! Pyo, semoga cepat mati yak!"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者