"Ti.. tidak, jangan berkata seperti itu. Baiklah aku akan memberitaumu,"
"Baiklah, ceritakan semuanya padaku!"
"Sebenarnya bukan apa-apa tetapi perkataannya membuatku terus kepikiran. Dia bilang dia akan mengambil semua kebahagiaan yang aku miliki. aku yakin ada maksud tertentu dari perkataannya itu. Aku takut dia benar-benar melakukannya. Dan juga dia akan mengambilmu dariku, kamu juga salah satu kebahagiaan untukku."
"Sudahlah, kamu terlalu mengkawatirkan Hana. Aku akan selalu berada di sampingmu menjadi salah satu kebahagiaan untukmu. Begitu juga dengan mama mu dan teman-temanmu. Hana? Tidak akan bisa merenggut satu pun kebahagiaan dari dirimu." (memeluk Aera)
"Benarkah?" (mata berkaca-kaca)
"Tentu saja, apa kamu tidak mempercayai si serba bisa ini?" (melepaskan pelukan)
"Huh, kamu masih saja sombong seperti dulu," (mengusap air mata)
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者