webnovel

Sin of The Twin

"Fer, Tuhan sepertinya memanggilku lebih dulu. Tolong jaga papa dan mama, kamu jaga diri ya, Fer? Aku sangat menyayangi kalian semua," ujar Feli sambil memegang tangan kembaranya dengan nada lirih. Itulah kalimat terakhir yang Feli ucapkan pada Fera. Fera hanya terdiam dengan mata yang berkaca-kaca menggenggam tangan Feli yang hangat dan lemas. Kini Fera harus menjalani hidup sendiri menikmati canda tawa dan tangis tanpa Feli. Kepergian Feli sangat dirahasiakan dan hanya diketahui oleh keluarga dekat karna keputusan sang mama. Lalu bagaimana dengan Daffa? Kekasih Feli yang tidak tau kalau sang pacar telah pergi. "Semua ini terjadi karena salahku! Maka aku harus bertanggung jawab atas kepergian Feli!" "Apa yang harus aku katakan pada dunia dan Daffa?" "Bagaimana caranya aku menebus semua kesalahanku pada kembaranku Feli yang kini telah tiada?"

HoneyLemon5 · 青春言情
分數不夠
201 Chs

Sakit

"Hahaha, lucu sih. Tapi, itulah hidup. Sebenarnya, hal kaya gitu itu lumrah terjadi di dunia ini. Jangankan Galih, pada saat itu aja aku aneh banget sama cewek yang nuduh aku melakukan hal menjijikkan itu. Padahal, aku murni mau nolong dia. Tapi, yaudahlah. Namanya juga hidup. Kamu tenang aja, aku orangnya nggak dendaman, kok," balas Devin.

Keysha sangat senang dengan respon Devin yang di luar dugaan. Ia pikir, Devin akan marah jika ia membahas masa lalu Devin. Namun ternyata tidak. Devin justru menanggapinya dengan tawa.

"Terus, pas kamu lagi dituduh kaya gitu, kamu tetap masuk sekolah?" tanya Keysha lagi.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者