Gelagat Shireen semakin mencurigakan belakangan ini, hal tersebut membuat Sullivan semakin curiga. Sejak pulang dari Kanada, Sullivan merasa Shireen sudah kembali seperti semula. Ia pun tahu bahwa Shireen murid yang pernah ia ajari segala hal.
Sullivan berpikir keras, bagaimana caranya untuk membuktikan jika praduganya tidaklah salah. Sudah beberapa kali ujian, Shireen selalu lolos dari jebakannya. Ia tidak mau membawa Shireen ke rumah sakit hanya untuk tes.
Sudah berbatang-batang rokok habis ia hisap, tapi jalan keluar masih belum ia dapatkan. Secepatnya Sullivan harus tahu akan kebenaran Shireen, ia tidak bisa menunggu lebih lama lagi. Lama berpikir akhirnya Sullivan membuka laptop yang ada di hadapannya.
Ia mencari tahu lewat google, metode apa yang harus dilakukan untuk memaksa seseorang ingat dengan memorinya. Satu persatu websitenya telusuri, tapi belum ada yang cocok dengan nalar dan logikanya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者