Malam itu seseorang sudah sangat frustasi. Air matanya menetes tanpa bisa dia bendung.
"Aku sudah di sini, aku harus menemui dia," Geovano menyeka air matanya. Lalu dengan segera turun dari pesawat. Di Prancis Geovano berada. Dia ingin menemui sang calon istri yang sudah sangat dia rindukan.
Vano lalu melangkah dan menuju ke arah taxi. Pria itu merasa sangat berbedar karena sebentar lagi dia akan berjumpa dengan gadis pujaan hatinya.
Dan kini sampailah dia di depan gedung apartemen milik Cherrysha. Saat dia masuk ke dalam lift tiba-tiba saja seorang gadis cantik ikut masuk juga.
Kini tinggallah Geovano dengan gadis tersebut. Sampai akhirnya sesuatu telah terjadi.
Brugh. "Ah." Wanita itu menjerit karena terkejut. Lift tiba-tiba berhenti.
"Ada apa ini?" tanya Abang Vano sambil mencoba menekan tombol emergency.
"Buka, buka, aku takut." Gadis itu berteriak sambil memukul pintu lift tersebut.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者