"Hmm..." jawab Renji dalam gumaman. Tatapan pria itu tetap lurus ke depan. Seperti tak peduli, tapi Ginnan yakin tidak seperti itu.
"Jadi hari ini adalah yang terakhir kita di sini, ya..." celutuk Ginnan. Dia pun berusaha menikmati crepe Itu meski pikiran masih tak tentu arah. "Kalau begitu, kau tidak ingin beli sesuatu, Ren?"
Renji baru menoleh ke arahnya kali ini. "Kemarin sudah, kan?"
Dari pepohonan yang berjejer di sekitar taman itu, Ginnan pun mengalihkan fokus dan balas menatap Renji. "Yang di mall?" tanyanya retoris. "Tapi itu untuk aku..."
Renji mendengus pelan, "Hmph, itu sudah cukup..."
"Yakin?"
"Hm... Aku tidak terlalu tertarik pada barang-barang sebenarnya," kata Renji. "Jadi tenang saja."
Ginnan justru semakin tidak tenang. Dia menggigit crepe, tampak santai menatap burung-burung dara yang berterbangan di jalanan tapi masih berpikir keras.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者