webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · 现代言情
分數不夠
402 Chs

346. Kecelakaan

Ello jadi merasa tidak enak pada Risti. "Kamu sangat baik padaku."

"Lalu apa lagi yang kamu cari?"

"Risti, setidaknya biarkan aku selesaikan dulu urusanku dengan Cielo."

"Oke, lalu setelah itu apa? Aku khawatir kalau kamu akan memberikan janji palsu padaku. Aku bukan wanita yang bisa kamu gantung harapannya seperti itu."

Ello mendesah. "Maafkan aku, Risti. Aku benar-benar tidak bisa menjalin hubunganku denganmu sekarang. Aku hanya ingin menyelesaikan dulu semua permasalahanku dengan Cielo sampai benar-benar beres."

Risti mengangguk. "Baiklah. Terserah padamu saja."

Lalu Risti berdiri dengan cepat sambil menarik tasnya. Ia berjalan cepat keluar dari restoran. Ello makin tidak enak hati. Ia pun menyusul Risti dengan cepat.

"Risti! Risti! Tunggu aku!" seru Ello. Ia berhasil menarik tangan Risti hingga wanita itu berhenti menjauh. "Risti! Kenapa kamu pergi begitu saja?"

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者