webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · 现代言情
分數不夠
402 Chs

174. Bertemu Mantan

Menghirup kopi sama dengan mengingatkan dirinya pada Ello. Cielo benci aroma kopi. Ia sudah pernah mencoba kopi milik ayahnya dan rasanya sangat tidak enak. Ia heran, kenapa ada banyak orang yang suka sekali minum kopi. Apa enaknya?

Mungkin saja saja seperti kehidupan. Kopi ibarat kehidupannya yang pahit. Namun, ada juga orang yang bisa menjalaninya dengan baik meski rasanya tidak enak. Orang itu masih bisa menikmatinya dan menjadikan kopi sebagai teman hidup.

Cielo segera menjauh dari sana dan bergegas naik eskalator. Ia melihat-lihat pertokoan dan masuk ke sebuah toko tas branded. Ia sudah memiliki banyak tas dan sepertinya tidak ada gunanya jika ia terus menerus membeli.

Ia sedang mood untuk membeli sepatu. Jadi, ia pergi ke toko lainnya yang menyuguhkan sepatu-sepatu cantik yang harganya terkadang tidak masuk akal. Anehnya, Cielo suka sekali membeli sepatu dengan merk tersebut.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者