webnovel

LOVE OF DREAM

BANYAK FLASHBACK DI AWAL BAB!!! "Ibu, dimana Ayah?" Hanya tiga kata, tetapi mampu membuat pertahanannya runtuh. Sesuatu yang sesak sudah ditahannya sejak lama, tetapi mendengar itu dari mulut putrinya sendiri dengan mudahnya hancur meluruh. Memiliki seorang putri yang tumbuh menjadi sosok gadis yang cantik. Hidup berdua bahagia, meskipun tanpa seseorang yang selalu berada disisi mereka. Namun, rasa bersalah selalu bersarang di dalam hatinya setiap kali anak gadisnya mempertanyakan sosok ayahnya sendiri. Sebagai seorang Ibu, ia merasa bersalah karena tidak bisa menjawabnya. Bahkan putrinya tidak pernah dibiarkan keluar dari Rumah dengan beberapa alasan yang terjadi pada masa lalu. Karena kejadian tersebut, rasa khawatir selalu menghantuinya dan membuatnya ingin selalu terjaga untuk anak gadis kesayangannya sendiri. Putrinya yang perlahan tumbuh menjadi gadis remaja, kini akhirnya Ibunya memutuskan untuk menyekolahkannya kembali selayaknya seperti seusianya yang lain. Tidak ingin membuat anaknya terlalu lama terbelenggu hanya karena dirinya. Akan tetapi sesuatu hal yang tidak pernah ia duga menjadikannya kembali bertemu dengan seseorang yang telah lama meninggalkan mereka. Seakan takdir memaksanya untuk mengingat kepahitan yang terjadi di masa lalu dan disanalah semuanya bermula. Dihadapkan pada sebuah pilihan, melindungi rasa sakit hatinya atau mewujudkan keinginan putrinya? Art by Pinterest

giantystory · 青春言情
分數不夠
300 Chs

KEJADIAN YANG SEBENARNYA

FLASHBACK ON

Selama ulangan matematika berlangsung, Sharon benar-benar mengkhawatirkan laki-laki di sampingnya itu. Ia sadar jika sedari tadi Van sesekali memegang kepalanya dan meringis kesakitan tanpa suara.

Tatapannya tidak pernah beralih, Sharon tahu betul bagaimana Sahabatnya itu, mungkin saja Van memang benar-benar merasa bahwa laki-laki itu akan menyusahkan semua orang, termasuk dirinya.

Menghela nafas, kemudian kembali menatap selembar kertas ulangannya dengan tidak bersemangat. Setelah itu ia pun memutuskan untuk mengerjakannya, meskipun dirinya akui bahhwa Sharon tidak bisa untuk tak peduli kepada Sahabatnya yang saat ini berada di sampingnya ini.

"Baiklah anak-anak, waktu telah habis dan jangan ada yang mengerjakan lagi. Kumpulkan dan akan saya hitung sampai 5!!!"

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者