Saat pagi tepatnya pukul delapan, Luna baru sempat memegang ponselnya setelah semalam mengurus Keenan dan Keyra yang sedang rewel. Bahkan kedua bayi itu baru bisa tidur nyenyak pukul dua malam, hal itu membuat sang ibu, nenek dan babysitter pun ikut begadang menjaga mereka.
Dengan mata yang masih mengantuk dan beberapa kali menguap, Luna mengecek ponsel canggihnya. Terlihat ada banyak panggilan tak terjawab dari Ethan, Ira, Andrew dan juga Nathalie. Karena banyaknya panggilan yang masuk dan itu bukan hal yang biasa, dia memutuskan untuk menghubungi salah satu dari mereka.
Luna menghubungi Ethan hingga beberapa kali baru terhubung.
"Hallo, Ethan. Ada apa semalam menelpon?"
"Tidak apa-apa. Aku hanya merindukan mu dan anak-anak," jawab Ethan terdengar sendu. Luna merasa suaminya sedang tidak baik-baik saja. Apalagi para pekerjanya semalam juga menelpon berkali-kali.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者