"Bagaimana menurut kamu, apakah kamu menyukai tempat ini?" tanya Ronzi setelah selesai makan bersama dengan Bulan itu.
"Aku sangat senang, hari ini benar-benar pengalaman yang tidak bisa aku lupakan. Hal yang menegangkan dan bagai fiktif di film-film yang selama ini aku bayangkan ternyata memang ada. Sungguh beruntung sekali aku berteman dengan anak seorang mafia," ujar Bulan dengan raut wajah yang gembira.
"Bulan, kamu ini memang wanita aneh. Di antara banyak orang-orang yang takut berdekatan dengan seorang mafia atau bahkan dari keluarga mafia, kamu malah senang dan meminta untuk masuk kedalam markas. Kamu tidak takut saya punya rencana jahat sama kamu?" tanya Ronzi.
"Rencana jahat? Aku tidak percaya. Kamu memang dari keluarga seorang mafia. Tapi wajah kamu seperti dari keluarga seorang ustadz. Ya, maksudnya aku kamu sangat baik," jawab Bulan tanpa ragu.
Ronzi pun tersenyum tipis lalu ia pun beranjak dari tempat duduknya.
"Mau kemana?" tanya Bulan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者