Nikolas hanya terdiam dan tidak bergerak sama sekali di tempatnya bersembunyi, sungguh dirinya merasa seperti orang bodoh yang terperangkap di tempat yang seharusnya dia hindari sejak awal. Terlebih saat mendengar Yuna menyapa seseorang setelah pintu kamar terbuka.
"Selamat malam bibi putri Silvia.." sapa Yuna dengan memasang wajah normal seperti biasa.
"selamat malam Yuna, apa kita bisa berbicara sebentar?" balas Silvia sambil melangkah ke arah kursi lalu duduk di sana.
"Kemarilah," ucap Silvia saat Yuna masih terdiam di tempatnya. Gadis itu pun kemudian berjalan perlahan ke arah Silvia dan duduk di hadapan wanita itu.
"ada hal penting apa bibi sampai menemuiku di sini." Tanya Yuna dengan penuh selidik. Dia merasa ada sesuatu karena Silvia tidak pernah menemuinya seperti ini sebelumnya dan itu membuatnya cemas.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者