Menuju bulan awal dan di akhir tahun yang ditunggu-tunggu sudah hadir di depan mata. Aku hampir saja merindukan ibuku dan seluruh keluargaku yang ada di Indonesia. Walaupun aku memang tidak memiliki banyak keluarga, hanya satu-satunya diriku yang menjadi anak ibuku, tetapi semua kujalani dengan wujud syukur.
Memang begitulah nasib menjadi anak tunggal ibuku, apalagi keluargaku berakhir demgan kisah broken home yang begitu menyayat hati. Akan tetapi, tidak ada sedikit pun yang harus aku sesali, semua yang aku alami adalah jalan terbaik.
Tuhan memberikan kesempatan hidup dan jalan cerita agar kita dapat mensyukurinya. Di ujung parkir, aku memasuki mobil Feno yang sudah kukuasai saat ini. Telingaku mendengar sesuatu dari balik punggungku, tetapi aku sama sekali tidak menghiraukannya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者