Takumi lalu teringat pada dosanya kepada Sakurako. Tidak ada perempuan yang akan baik-baik saja setelah diperkosa. Seharusnya, Takumi mengetahui hal itu. Tapi, Takumi malah bertindak seperti dia adalah korbannya. Takumi memang munafik! Takumi menyalahkan dirinya sendiri.
"Rako-chan ...." Takumi memanggil perempuan itu dengan suara lirih. Dia sudah melakukan segala cara untuk mendapatkan maaf dari Sakurako.
"Keluarlah! Menjauhlah dariku! Kau pasti bersekongkol dengan Valfredo, 'kan? Aku mengutukmu! Aku membencimu, Manusia! Kau kemari pasti untuk memanfaatkan tubuhku lagi, kan? Iya, kan?" Sakurako berteriak. Penampilannya sangat kacau saat ini. Wajahnya pucat dan kantung matanya menghitam. Mungkin Sakurako tidak pernah tidur sejak mengetahui bahwa dirinya hamil.
"Aku ingin berbicara denganmu sebentar, Rako-chan!" Takumi kembali berucap, membujuk agar Sakurako kembali seperti yang dulu.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者