Penyesalan

Melihat seorang pria dewasa tergesa-gesa mengambil langkah panjang di sepanjang koridor rumah sakit, beberapa orang yang dilewatinya menganga terpesona karena terpikat ketampanannya.

Jubah panjangnya yang membungkus sosok rampingnya berkibar. Meski ada sebuah peringatan untuk tidak menimbulkan kebisingan di dalam rumah sakit di mana banyak pasien dirawat dan membutuhkan ketenangan, pria itu tidak memelankan langkahnya untuk terus pergi ke ruangan di mana orang yang dia cintai berada.

Tepat saat dia sampai di depan kamar nomor 12, seorang wanita keluar dari dalam. Mata keduanya saling menatap, dan sebuah kejutan melintas di mata wanita itu, "Lucas?!"

Lucas yang berdiri menjulang di depan Feby mengerutkan dahinya penuh tanda tanya, pasalnya ini kali pertama dia bertemu wanita ini, dan dia ingat tidak pernah mengenal wanita di depannya itu. "Saya Lucas."