"Yang kuat dia lah yang berkuasa." Itulah definisi dari sang pembantai. Leo Sukma Atmaja, pria berusia 25 tahun yang berkecimpung di dunia malam yang keras. Dirinya bergabung dalam organisasi Setan Mereh, yang menjadikan dirinya sebagai Mafia kelas kakap. Tertindas dan dipandang rendah oleh masyarakat membuat Leo menjadi dirinya yang tidak memiliki hati. ** "Mereka yang kuat adalah yang berkuasa. Jangan pernah menjadi lemah, sebab itu akan membuat orang memandangmu sebagai pecundang. Sampah masyarakat yang tidak berguna!" Meskipun bertangan dingin, Leo masih memiliki sisi lembut dalam dirinya. Dirinya paling tidak suka melihat seorang wanita dilecehkan di depan matanya. Leo melepas jas hitamnya, lalu jas itu dijadikan Leo untuk menutupi tubuh seorang gadis penggoda. "Kau tidak apa-apa bukan?" kata Leo bertanya. "Ya." Gadis itu tidak bisa berkata banyak. Dia mengucap syukur jika masih ada pria yang mau memperlakukan dirinya dengan hormat.