Semua harapanku telah hancur saat itu. Termasuk janjiku pada mereka semua. Daripada dunia seperti itu kupertahankan, sebaiknya dihancurkan saja.
Tapi bukan ketenangan yang kudapatkan. Melainkan semuanya menjadi gelap. Aku sama sekali tidak menerima rangsangan pada permukaan kulit. Bukan hanya itu, tidak ada permukaan kulit yang bisa kulihat. Hanya hitam. Apa aku sudah mati?
Tadi sebenarnya apa yang baru saja kulakukan sampai bisa berakhir di dunia kekosongan pikiran? Malfungsi ... terjadi malfungsi pada katalisku. Emosiku membara dan semua pilihan berakhir pada kehancuran.
'Meteor' salah satu fitur yang tiba-tiba datang saat menimpa fitur-fitur lain. Seolah saat momen itu semua, instingku didorong untuk menekan fitur tersebut. Bayang-bayang meteor menimpa kompleks masih terus terngiang. Seolah tempat ini sengaja memperlihatkan segala jenis penyesalan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者