webnovel

Di Dalam Pengepungan!

Volume 3 : Finish Volume 4 : Coming soon 'Sesuatu yang tidak terlihat menggenggam nasib kita semua.' 'Realita yang ada telah tergantikan oleh suatu zat terkutuk!' 'Itulah alasan pelarianku.' Jawa Barat 2030, dimana bencana kabut misterius selama 2 tahun membuat persatuan bangsa di dalamnya menjadi terpecah belah dan membaginya dalam kubu-kubu ganas. Tidak ada yang bisa masuk atau keluar dari sangkar kabut tersebut. Bahkan aliran listrik di daerah yang terkepung kabut mati total. Amirda Husein Renata yang berasal dari salah satu kubu mulai jenuh akan kejahatan kubunya. Ditambah dengan adanya surat misterius dari teman lamanya yang telah hilang, ia memutuskan untuk melarikan diri dari tempatnya dengan dalih menjawab panggilan surat tersebut. Namun, yang ditemukannya di luar tembok kubunya adalah suasana yang sangat asing yang mencekam dan kenyataan pahit tentang temannya yaitu dipenuhi oleh konspirasi yang dapat menghancurkan tatanan dalam kabut untuk selamanya, bahkan seluruh dunia. Sebuah alat pembentuk materi di luar nalar yang memungkinkan untuk menguasai dunia yang juga disinyalir dapat meningkatkan kemajuan peradaban bumi dalam waktu 1000 tahun selama 10 tahun. DI saat bersamaan, Amir mendapatkan kekuatan yang tak pernah ia sangka-sangka untuk membantu dirinya dan misinya. Apakah Amir dapat keluar dari kabut itu hidup-hidup?

HafidhAR97 · 科幻
分數不夠
95 Chs

Melodi ...

Belum sampai disitu. Pikiranku masih memikirkan hal nekat lainnya. Kolom pencarian kutuliskan nama yang tidak kalah asing. 'Enter'! Sebuah satu nama muncul beserta biodata orang tersebut. Perasaan rindu tiba-tiba menyambar hatiku. Wajahnya masih sama seperti dulu.

Senyuman tulusnya masih terpampang menyemangati hari-hariku. Wajah kecilnya, gaya rambutnya, semua masih sama seperti dulu. Jari telunjukku hanya sejauh tebalnya sehelai rambut. Kalau tidak sekarang kapan lagi, langsung jariku menyentuh Screen.

Pemandangan kamar redup tiba-tiba tampak memenuhi Screen ini. Sosok Melodi tak berbusana sedang duduk pada ranjang katun. Gulungan perban yang sudah sangat menguning menyelimuti seluruh tubuhnya.

Aku menggigit bibir. Di bawah tubuhnya terdapat beberapa lapis kain sebagai alas. Sosoknya duduk di atas lapisan alas seperti karpet yang tidak kalah kuningnya. Apa ini akibat dari dicabutnya inti jaringan pada individu? Aku menyumpahi nama William dalam hati.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者