webnovel

Daughter of the goddess of the moon

Takdir seakan membuat gadis bernama Zalthea Scarlett itu menjadi benang merah. Di setiap pertemuan yang menyangkut dirinya akan berakhir menjadi ikatan abadi. Kelahiran tiga anak kembarnya yang berawal dari sebuah kesalahan yang membuat ia pergi dari rumah dan memilih tinggal di Alaska, Jauh dari keluarganya. Membuat ia bertemu dengan sang kakak kandung yang mencarinya selama ini. Banyak misteri dalam hidupnya dan ditambah ia bukanlah seorang manusia biasa melainkan salah satu mahluk immortal, werewolf !? Meski tak ada tanda–tanda pada dirinya bahwa ia adalah mahluk itu. Dan yang membingungkan lagi tiga anaknya memiliki wujud Werewolf sedari bayi. Hingga suatu hari ia bertemu dengan pria yang memiliki wajah mirip dengan kedua putrannya. Pria itu bernama Jacob Dracon Echevaliar. Werewolf yang di segani di dunia immortal dan di sebut sebagai King oleh mereka. Entah kebetulan apa yang terjadi Zea merasa sangat kenal dengan pria itu? Tapi bagaimana bisa? Dan saat Zea menemukan sosok wolf dalam dirinya. Wolf–nya malah memanggil sang king sebagai mate, atau pasangan abadinnya! Takdir macam apa ini? Dan apa kah Jacob juga meraskan bahka Zea adalah matenya? Padahal semuanya tau bahwa sang king sudah memiliki pasangan abadi. Apakah yang moon goddes takdirkan untuk mereka ? hanya moon goddes yang tau.

RaraAthava_110703 · 奇幻言情
分數不夠
17 Chs

Part 5.

Di kedalaman Hutan Lindung Alaska yang jaraknya sangat... sangat jauh terdapat sebuah perkotaan yang di penuhi oleh rumah-rumah yang terbuat dari bahan bebatuan. Di ujung jalan kota itu terdapat sebuah kastil berwarna putih terang. Di sekitaran kastil terlihat beberapa orang berjalan dan ada juga yang menjaga di depan gerbang kastil itu.

Di dalam kastil itu terlihat beberapa pelayan berlalu lalang dan ada satu orang pria yang di kawal tiga pria di belakangnya. Saat pria itu lewat di depan para pelayan, para pelayan itu akan menuduk hormat tanpa menatap wajah pria itu dan hampir semua yang berpapasan dengan pria itu akan menunduk hormat pada pria itu, hingga pria itu berada di depan pintu berdaun dua yang sangat besar. Pria itu mendorong pintu besar itu dan yang menyambutnya setelah membuka pintu iyalan beberapa pemuda yang berdiri di balik meja persegi panjang. Ada sepuluh pria di sana. pria yang ada di dalam ruangan itu menunduk hormat pada pria yang baru saja membuka pintu.

" Salam My king"

Setelah pria itu menjawab salam dengan mengangkat tangan kanannya ia kemudian berjalan ke arah kursi besar di ujung meja itu yang memiliki papan bertuliskan King Alpha.

Pria tampan itu bernama Jacob Dracon Echevaliar. Pria tertampan, terkaya, terkejam dan yang paling kuat. Dengan tatapannya saja ia sudah di takuti oleh para musuhnya, bukan manusia maupun mahluk Immortal akan ketakutan saat berhadapan dengannya.

Ia adalah seorang Werewolf lebih tepatnya seorang Alpha dari Black Moon pack dan King seluruh mahluk Immortal memiliki empat darah yang mengalir di tubuhnya yaitu Werewolf, Demon, Vampire dan Manusia. Ia di takuti oleh seluruh mahluk Immortal. Putra dari Alpha Aaron Dracon Echevaliar dengan Billkia Mazoreal yang merupakan Half wolf. Istri dari mantan Alpha terkuat itu memiliki darah manusia mengalir di tubuhnya yang sangat kental.

Setiap Alpha dan Luna serta keturunan mereka di anugrahi kekuatan oleh Moon Goddes berupa hidup panjang bahkan beratus–ratus tahun. Dan ke turunan Alpha dari Black Moon pack akan memiliki kekuatan regenerasi cepat saat salah satu tubuh mereka hancur atau terpotong. Mereka juga memiliki darah yang sangat istimewa. Darah para Alpha dapat mematikan seseorang dengan darahnya. Atau mungkin dapat menghidupkan pasukan werewolf yang sudah meninggal bahkan beribu-ribu tahun yang lalu. Tapi tidak untuk hidup seperti sebelumnya melainkan menjadi layaknya Zombi wolf.

Jake sapaannya, ia memiliki rambut berwarna hitam pekat dengan netra berwarna silver. Dengan tubuh kekar dan six peck membuat ia menjadi pujaan para menusia hawa yang tak mengetahui identitasnya. Tapi di dunia para mahluk Immortal tak ada yang meliriknya atau bahkan menggodainnya. Ia merupakan anak pertama. Ia memiliki tiga saudara satu perempuan. Loreiga Dracon Echevaliar, Aglena Dracon Echevaliar dan Teoner Dracon Echevaliar. Di antara mereka berempat hanya dirinya lah dan adik bungsunya yang memiliki sifat cuek dan minim ekspresi. Tapi Teon tidak separah Jake. Jake memiliki sifat cuek, dingin, datar dan tak tersentuh. Tapi dengan keluarga dan para sahabatnya ia sedikit ramah dan sering tersenyum.

Salah satu pria di depan Jake berdiri. Semua yang ada di ruangan itu merupakan Alpha di berbagai pack yang berkerja sama dengan dirinya. Pria yang berdiri itu merupakan Alpha White moon pack sahabat dekat Jake, Nickilez Abrailet. Seluruh Alpha di ruangan ini juga memiliki kekuatan anugrah oleh moon goddes yang berbeda–beda.

Setelah menyelesaikan rapat. Jake dan para Alpha keluar dari ruangan rapat di Black moon pack. Beberapa Alpha sudah kembali ke pack mereka masing-masing dan tinggal Alpha dari Red moon pack dan Alpha White moon pack yang merupakan sahabat dekat jake.

Mereka menghampiri jake yang sedang duduk di ruang keluarga bersama para adiknya. Mantan Alpha Black moon pack dan Lunanya sedang berlibur ke negera lain dan sekarang yang ada di pack house hanyalah mereka berempat dengan penghuni lainnya.

"King" Panggil Alpha Red moon pack.

Jake yang sedang menekan tombol remote menoleh pada Orion yang merupakan Alpha Red moon pack. Orion Wezlyn, Alpha ini memiliki usia yang sama seperti Jake sama seperti yang lain.

"Ada apa alpha Orion? Ada yang ingin anda ucapakan?"

Orion langsung duduk di sofa yang kosong di semping jake. "Saya ingin mengatakan ini. anda ingat dengan mensio yang ada di dalam Hutan Lindung Alaska?"

Jake mengangguk. "Ada apa dengan mensio itu? saya dengar itu mensio keluarga Meddison pengusaha ternama New york. Lalu kenapa dengan itu?" tanya Jake.

"Di mensio itu ada sesuatu yang aneh. Maksdu saya seseorang dengan kekuatan yang besar. Tapi saat saya meminta Thac Beta saya untuk melihat siapa saja penghuninya. Ia hanya melihat beberapa pelayan, penjaga dan delapan seorang gadis. Dan di antara mereka Thac melihat sesuatu yang aneh, gadis itu memiliki penghalang di dalam tubuhnya. Ya penghalang? Entah lah mungkin seperti itu" Jelas Orion. Ia tidak bisa mendeskripsikan apa yang dilihat oleh Betanya itu tapi yang ia yakini ada sesuatu yang aneh dengan gadis itu.

"Iya! Saya juga merasakan itu" pekik Julio, Beta dari White moon pack dan adik dari sang Alpha white moon pack.

Semua yang ada di sana terkejut mendengar ucapan Julio. Nicki sang Alpha White moon pack langsung meminta penjelasan dari sang adik yang merupakan Betanya.

"Apa maksdumu Lio?" tanyanya dengan penuh tanya.

Julio mengambil sesuatu di dalam sakunya berupa benda pipih persegi panjang berwarna hitam. kemudian ia menekan jari-jemarinya di layar benda itu setelah itu mengarahkannya kepada kakaknya. "Lihat ini kak-maksduku Alpha"

Nicki mengambil benda itu. "Foto siapa ini?" tanya Nicki saat melihat foto seseorang gadis di layar itu.

"Ini foto para gadis yang ada di mensio itu. Aku mendapatkan ini dari salah satu pegawal disana yang merupakan anak buah ku. Mereka semua benar-benar cantik apalagi yang berambut hitam sebahu itu" Ujar Julio sambil membayangkan wajah ke delapan gadis itu saat ia iseng–iseng mengintip kesana setelah seminggu kedatangan gadis itu.

"Coba saya lihat fotonya." Ucap Orion sambil menghampiri Nicki.

"Alpha Orion, ku berikan tanggung jawab di wilayah sana. Lihat aura mereka, mereka tinggal disini dengan niat baik atau buruk."

Semua yang ada di sana langsung menatap sang pemilik suara bass itu. Jake sang pemilik suara menatap Orion dengan tatapan datarnya. "Baiklah, saya tidak masalah" Jawab Orion.

Saat ia memfokuskan matanya ke foto gadis selanjutnya. Orion menyipitkan matanya seakan tak percaya dengan apa yang dia lihat kemudian seakan benar firasatnya Orion hampir menjatuhkan ponsel Julio.

"Eh?! Jufff ... hampir aja rusak. Alpha Orion kenapa?" Ucap Julio sambil mengelus–elus ponselnya yang hampir saja rusak karena hampir mendarat ke lantai.

Orion menggelengkan kepala. "Saya tidak kenapa–kenapa. Dan oh, iya? saya ingin jangan ada yang mendekati rumah itu selagi saya yang mengawasinya. Saya harap bisa King Alpha?"

Awalnya Jake hanya diam kemudian ia berdiri. "Tak masalah. Lucas, katakan pada para Alpha untuk wilayah itu, biar Alpha Orion yang mengawasinya. Jangan ada yang menganggu wilayah itu. ingat?!"

"Baik king!"

****