"Haduuuhhh.." keluh Audy sambil menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi taman.
Alan tersenyum tipis sambil membawa dua botol minuman kemasan jeruk yang dingin. Cowok itu memberikan satu botol untuk Audy setelah membukakan tutup botolnya. "Minum dulu.." ucapnya.
Audy mengangguk dan menerima uluran botol minuman itu dari Alan. Gadis itu langsung meneguk cepat minuman tersebut. Rasa hausnya benar-benar membuat tenggorokannya kering.
"Pelan-pelan.." peringat Alan sambil terkekeh kecil.
"Huuufftt.. lega.. beli di mana?" Tanya Audy heran. Karena setahunya, tidak ada minimarket di dekat taman kota tersebut.
"Tadi beli di mall. Kutaruh box mini di bagasi. Masih dingin rupanya."
Audy menyengir. "Legaaa.."
"Lega kenapa?"
"Ya lega aja.. lama gak main sebebas tadi."
Alan tersenyum. Mengamati wajah Audy dari samping. Gadis yang duduk di samping kirinya itu semakin terlihat cantik setiap hari. "Syukurlah.."
"Hah?"
"Apa?"
"Kenapa syukur?"
"Syukur aja kamu ngerasa lega."
Deg!!
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者