Putri tengah berada di depan perusahaan Fahri, karena pria itu menyuruh Putri untuk datang ke kantor. Pria tampan itu sangat ingin bertemu adiknya, tapi belum sempat untuk ke rumah Putri dan Adit. Sehingga pria itu mengabari Adit dan meminta tolong untuk mengantar Putri ke perusahaan.
"Nanti telepon aku ya kalau udah selesai ketemuan sama, Fahri.." ujar Adit.
"Iya sayang, nanti aku kabari. Hati-hati di jalan sayang, bawa mobilnya jangan ngebut.." balas Putri.
Adit mengangguk dan mencium bibir sang istri yang ia cintai. "Masuk gih, jaga diri. Kalau ada apa-apa kabari aku.." lanjut Adit.
Putri mengangguk dan keluar dari dalam mobil. Gadis cantik itu melambaikan tangannya kearah sang suami. Adit membalas lambaian tangan tersebut, dan mobil pria itu pun menjauh dari perusahaan milik Fahri. Putri berjalan masuk ke dalam perusahaan dan sekretaris Fahri, ternyata sudah menunggu gadis cantik tersebut.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com