Hiii...
Happy Reading!
kalo typo bilang
****
Misha sontak berteriak setelah Ares menggelitiki telapak kakinya, dia tidak bisa menendang Ares karena kedua kakinya sedang dikurung!
"Aaaahh!"
"MOMMM!" pekik Misha tak tahan lagi, bukannya berhenti Ares malah semakin menjadi, pria itu bahkan membuat Misha menangis.
Dor!
Dor! .
Dor!
"Aress! Kamu apakan adikmu sampai berteriak sekeras itu?!" bentak Mom dari luar kamar, wanita paruh bayu itu langsung bergegas naik setelah mendengar teriakan Misha.
Bentakan sang ibu membuat Ares berhenti sejenak, mana mungkin Misha menyia-nyiakan kesempatan ini, dia segera menarik sebelah kakinya lalu menendang Ares sampai pria itu terjatuh ke lantai.
Gubrak!
"Misha!" pekik Ares gemas. Sudah pantatnya sakit, setelah ini dia pasti akan mendapat omelan dari orangtuanya. Di tambah sekarang Grandpy yang sangat mencintai cicit kembarnya itu pun ada di sini!
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com