paman jong can datang

Beberapa hari kemudian paman jong can benar benar datang ke rumah .. entah apa maksud kedatangan nya ..aku gak begitu suka dengan adik nya ayah ini .. aku menghormatinya karena beliau adik ayah ku , tapi sedari dulu suka menyusah kan .. " aku pulang , " kata ku .. " Lizzy .. wah kamu udah besar ya .. kapan terakhir kita ketemu ?" paman ku bertanya " hello uncle jong can.. mungkin pas ayah dan ibu meninggal dan paman mengambil uang asuransi ,," kataku sebal .. "hehehe lizzy , joonwoo ah ..paman butuh uang waktu itu .. lagian kan masih ada asuransi ibu kalian dan warisan ayah kalian ? "katanya menjebak kami .. joonwoo oppa kelihatan kesal "warisan apayang paman bicarakan ..?kalo warisan rumah kan uang hasil kerja ayah kami memang ada tapi itu bukan kewenangan paman bertanya ?! "joonwoo oppa menegaskan.. " joonwoo ah paman lagi butuh uang ..bisa gak kau berikan uang kakak ku yang di bank ?! " kataku kesal " enak aja paman ini .. uang itu ayah simpan untuk biaya hidup kami dan untuk kami sekolah .. " huh ini orang gak tau malu ..kalo bukan karena dia adik ayah sudah aku usir ..kataku dalam hati .. " lizzy ,joonwoo kan ada uang asuransi ibu kalian jumlah nya kan banyak itu .. !?" joonwoo oppa mulai merasa risih .. " paman kami tidak punya banyak uang ..semua yang di tinggalkan ayah untuk masa depan kami.. paman tidak punya hak untuk mengambil nya.. " kata joonwoo oppa .. " hanya sedikit tolong lah joonwoo ..kalian masih di bawah umur jadi uang itu paman akan investasikan dulu gimana ?!" kataku .." hello paman ..kami masih kecil tapi kami gak bodoh lah .. aku gak setuju .. oppa aku lapar .. "joonwoo oppa pun ke dapur dengan ku meninggalkan paman di ruang tamu .. " joonwoo aku adik ayah kamu rasanya aku berhak atas apa yang di tinggal kan kakak ku ? " joonwoo oppa terdiam " paman kau sudah mengambil semua yang ayah tinggal kan di new zealand??!!!! Apartemen , rumah dan beberapa aset lain nya ..aku dan lizzy hanya punya rumah yang ibu kami tinggal kan di seoul .. seperti yang lizzy katakan uang ini untuk keperluan sehari hari kami dan untuk biaya sekolah kami , luna ingin sekolah di luar negeri ,seperti yang ayah ingin kan ..kalo paman merasa gak puas silakan pergike pengacara ayah kami .."

Paman merasa kesal dan pergi begitu saja .. dan membanting pintu .. aku langsung mengunci pintu rumah kami .. "joonwoo oppa .. apa paman akan datang lagi ?! " tanya ku "sepertinya ..tapi gak akan berani lagi uantuk ambiluang kita ..nanti kita laporkan saja ke polisi dan pengacara kita kalo paman mulai mengancam kita, tapi sepertinya paman hanya menggertak aja.. bagaimana pun kita keponakan nya .. " kata joonwoo oppa .. karena tidak berselera kami pun Cuma makan ramen saja .. dan aku langsung pergi ke kamar untuk belajar ..meski besok libur sekolah ,aku ingin nilai nilai ku bagus dan bisa sekolah diluar negeri tidak mengecewakan joonwoo oppa .. aku menyayangi joonwoo oppa ,karena joonwoo oppa aku tidak di bawa paman kami ke new zealand .. aku ingin bersama kakak ku dan dekat nenek ku yang di busan .. sepertinya paman sudah kembalike new zealand setelah tahu bahwa memang ada surat wasiat dari ayah kami .. uang warisan kami tidak bisa di ambil oleh siapapun kecuali kami anak anak nya dan nenek kami yang di busan , mungkin ayah tahu bahwa adik ayah ini tidak bisa di andalkan untuk mengurus kami, sedang kan nenek kami sudah pasti sangat menyayangi kami ..kami pun kembali beraktipitas seperti biasa ,, setelah pulang sekolah joonwoo oppa akan kerja sambilan dan aku akan belajar di perpustakaan ..