webnovel

143. Azazil

"Terus bagaimana soal Rian?"

"send him to hell!"

Arya hanya mengangguk paham, lalu mereka kembali mendekat pada Rian. Rian yang sudah lemah, karena energinya habis, mulai kehilangan kesadarannya. Matanya mulai berkunang kunang, apalagi jebakan iblis di bawahnya memang bekerja untuk melemahkan iblis perlahan hingga ia benar- benar tidak bisa berkutik lagi.

"Siapa namamu?" tanya Nayla.

"Cih, buat apa kamu tau namaku, Nayla?!"

"Untuk mengirimkan doa saat kamu kembali ke neraka, bodoh! Arya, selesaikan!" katanya melirik pemuda di sampingnya itu, Arya mengangguk.

"Exorcizamus te, omnis immundus spiritus, omnis satanica potestas, omnis incursio infernalis adversarii, omnis legio, omnis congregatio et secta diabolica. Ergo, omnis legio diabolica, adiuramus te "

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com