Pontianak, Kalimantan Barat.
Indra Wijaya sudah tidak sabar ingin bertemu dengan Siwi kembali. Entah kenapa wajah Siwi tidak bisa dilupakan begitu saja. Wajah Siwi mengingatkan dia dengan sosok wanita yang telah dia sia-siakan pada puluhan tahun silam.
Indra Wijaya mengambil foto Melinda yang disimpannya di dalam brankas. Dia Melinda dengan Siwi. "Mereka seperti kembar!"
Dia memanggil ajudannya.
"Melakukan penyelidikan terhadap Siwi Wijaya. Jangan kembali Kalau kamu tidak mendapatkan hasil!" Tegasnya.
Ajudannya itu membungkuk hormat. Dia merasa heran dengan perubahan sikap majikan itu.
"Mengapa Tuan indrawijaya tertarik dengan gadis itu. Gadis itu sangat muda, umurnya bahkan lebih muda daripada Joni Wijaya. Tetapi...!" Pria itu tidak berani berasumsi lagi.
Tugas dia adalah menyelidiki Siwi Wijaya, bukan menyelidiki majikan nya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com