webnovel

Sandi Perak

Bila saja mataku tidak melihatmu waktu itu, pasti kisah cintaku dengan sepupuku tak akan pernah berakhir. Bila saja aku tidak menciummu waktu itu, pasti cerita pahit tentang kita tak akan pernah terjadi. Bila saja kau jujur padaku, pasti cerita panjang tentang kita tak akan pernah ada.... Aku mencintaimu, tapi ada pembatas yang sangat besar diantara kita.. Andai kau Manusia.. NB: Dilarang keras menyalin tanpa seizin penulis! untuk sandi perak season 1 tamat di bab 69 ya :)

Poppy_N_Zu · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
150 Chs

empat puluh

Di perjalan Rayyen dan bella hanya hening, tak ada yang memulai percakapan. Bella sibuk dengan pemandangan yang dia lihat sekarang, sedangkan Rayyen hanya fokus memacu kudanya.

Tiba-tiba, ada cahaya yang sangat cepat menghantam pohon besar sehingga pohon itu tumbang, seketika itu kuda biru Rayyen berhenti mendadak untuk menghindari timpahan pohon besar itu. Bella yang menyadari itu langsung kaget dan memeluk erat tubuh Rayyen. Gadis itu takut, dan mulai berpikir hal-hal buruk yang akan terjadi. Dia mengingat perang-perang di film, dan bergidik ngeri membayangkannya.

"Kenapa di saat-saat seperti ini." Rayyen bergumam kesal. Dia mencari tangan Bella dan menggenggam tangan itu. Dia tau Bella pasti takut. "Tetap berada di belakangku apapun yang terjadi, aku tidak mau kau terluka." Ucap Rayyen. Bella yang mendengar itu hanya mengangguk mengiyakan.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com