webnovel

Petualangan Mavcazan

------------------------------------------------------------------------ ----------------------------------------------------------------------- Jangan lupa mampir ke novel terbaruku [Athlete vs Academician] ------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------ Bruno Mavcazan merupakan anak desa yang terlahir menjadi penyihir. Tetapi Bruno memiliki suatu kelemahan yang tidak ingin dia sebarkan selain orang terdekatnya. David, guru yang mengajarkan Bruno tentang sihir di kampung halamannya, memberitahu jika Asrama Sihir di ibu kota sedang mencari anak muda yang berbakat menggunakan sihir. Bruno dan kedua temannya, Max dan Arstya, mendaftarkan diri mereka di ujian masuk Asrama Sihir Green Vallen. Bangga terlahir sebagai penyihir, Bruno ingin menjadi Penyihir kuat yang bebas berkelana. Keinginannya menjadi Penyihir terkuat hanyalah sebatas dirinya ingin dipandang oleh dunia dan bebas berpetualang kemana pun. Di samping dia berpetualang untuk mencari kekuatan, Bruno juga mengalami masa-masa yang sulit untuk mencapai semua itu. Akankah Bruno berhasil mencapai semua tujuannya?

Bimbroz · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
131 Chs

Misi Penyelamatan (4)

"Hei, bukankah bola itu terbuat dari baja? Kau terlalu berlebihan!"

"Tak apa. Lebih susah lagi jika kita harus menjaganya. Setidaknya orang itu tahu kita hanya berdua."

"Hmm... Kau ada benarnya juga," Bruno terkekeh lantang.

Suara keresek samar-samar terhantar dari arah jatuhnya orang itu. Kepekaan Shin membuatnya sigap seketika, menyiapkan kembali pisau belatinya.

"Mau sampai kapan mau tertawa, anak muda? Bersiaplah menerima seranganku mulai sekarang." Nampaknya amarah orang itu mulai meluap. Raut wajahnya seketika berubah menjadi sangar.

"Oh, kau masih hidup, ya? Aku pikir kau sudah lari terbirit-birit," kata Bruno diselingi candaan singkat.

"Kita lihat siapa yang akan lari terbirit-birit sekarang."

Seketika orang itu menyilangkan kedua tangannya, memejamkan mata, meningkatkan konsentrasinya. Tak ada energi sihir mengalir di tubuhnya.

"Hei, apa yang orang itu lakukan?" tanya Bruno, menyudahi tawanya.

"Fokus, Bruno. Fokus."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com