Aku merebahkan tubuh di tempat tidur sambil membuka diary Bunda yang terakhir. Aku baru saja selesai menceritakan percakapanku dengan Opa pada Astro. Astro berkata dia akan berusaha menjadi suami dan ayah yang terbuka pada segala pendapat, seperti ayahnya. Kurasa itu ide yang bagus.
Diary yang terakhir berisi akhir masa SMA Bunda. Tak ada tanda-tanda pertemuan Bunda dengan Ayah di halaman pertama aku membaca. Bahkan nama Agnia yang mungkin adalah Ibu Astro pun tak ada. Aku baru menemukan curahan hati Bunda saat menerima surat dari Ayah di halaman ke sembilan belas, yang membuktikan dugaanku bahwa surat yang kutemukan beberapa hari lalu memang seharusnya ada di diary ini.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com