Lama sekali Gerry terdiam karena dia hanyut dalam pikirannya sendiri, tapi kemudian Gerry menjawab, "Ada satu cewek yang masih gue cari sampe sekarang dan belum ketemu. Pokoknya gue Cuma mau nikah sama dia, gak mau sama cewek lain. Tapi ... Gue gak tau sekarang dia di mana," jelas Gerry sambil menerawang jauh.
Mata Kanaya terbuka lebar, baru kali ini dia mendengar kakaknya berkata dengan begitu puitis. Kanaya juga tidak pernah tau menahu soal ini.
"Apa? Jadi Lo menjomblo sampe sekarang Cuma karena nunggu cewek itu, astaga ... Gak nyangka gue ternyata Lo bisa setia juga. Tapi Lo kan cowok, Bang. Nah, Lo itu seharusnya ngejar dan berjuang bukan Cuma nunggu aja. Mana mungkin dia mau deketin Lo duluan," ujar Kanaya.
"Justru itu gue gak tau harus kejar ke mana dan gimana caranya, gue bingung banget, sampe sekarang gue sama sekali belum bisa nemuin petunjuk," kilah Gerry.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com