webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
386 Chs

Kehilangan Bintang

-Moirai Valentine-

Tidak ada yang tau dimana dan kapan ini bermula. Semuanya muncul secara tiba-tiba dan menghilang dengan demikan pula.

-----------------------------------

--Flashback--

Matahari mulai nampak bersinar, menyusup dengan pantulan-pantulan hangat melalui kisi-kisi jendela kamarnya.

Erlang baru saja menyelesaikan ritual mandinya dengan kedua tangan yang sibuk bergerak mengeringkan rambut basahnya dengan handuk kecil berwarna putih.

Pria itu sudah bangun pagi-pagi mengingat hari ini ia ada kencan dengan kekasihnya, Maura. Walaupun hanya menonton pertandingan final, itu bukan masalah.

Semalaman tidurnya nyenyak, sangat nyenyak. Bintang memutuskan untuk menginap di kamar Gilang, mereka kembali melanjutkan game dari ponsel masing-masing.

Perseteruannya dengan Bintang belum selesai, tapi akhir-akhir ini sedikit melunak, Erlang lebih sering menghabiskan waktunya dengan Maura dibandingkan kedua temannya itu.

Tok … tok ….

"Erlang!! Buka Langa!!"

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com